Ijtihad ekonomi yang digaungkan Calon Wakil Presiden (Cawapres) 02 Sandiaga Salahuddin Uno saat mengikuti rangkaian peringatan Hari Santri Nasional (HSN) di Jawa Timur diyakini akan menjadi cikal-bakal sebuah narasi besar yang dapat diterima oleh masyarakat luas.
- Termasuk Fadjroel, Ini Daftar 17 Dubes Baru yang Dilantik Presiden Jokowi
- Dukung Presiden Jokowi Stop Ekspor Nikel, Ketum PKB: Jangan Takut Digugat WTO!
- Jawa Timur Akan Menjadi Basis Suara Prabowo Subianto Dalam Pilpres 2024
Direktur Surabaya Survey Center (SSC) memiliki keyakinan, jika narasi ijtihad ekonomi itu betul-betul diseriusi melalui tawaran konsep serta program yang relevan oleh Prabowo-Sandi, maka bukan suatu hal yang mustahil dukungan masyarakat bawah akan berbondong-bondong pada pasangan Capres-cawapres nomor urut 02 itu.
"Kini bisa menjadi momentum konstruktif bagi Prabowo-Sandi asal bisa merawat narasi tersebut. Sementara, menindaklanjuti efek jaringan yang mungkin lahir dari berbagai kegiatan dan narasi tersebut," terangnya.
Diakui Mochtar, isu kedaulatan ekonomi menjadi hal penting dan cukup strategis dalam kontestasi Pilpres 2019. Hal ini sering dengan kondisi riil ekonomi masyarakat saat ini.
"Isu kedaulatan ekonomi adalah hal penting dan strategis, mengingat krisis ekonomi yang tengah melanda dunia termasuk Indonesia tak lepas masih bergantungnya ekonomi dunia pada dua raksasa ekonomi AS dan Cina," tutupnya.[aji
- Cak Imin: Selangkah Lagi PKB-Gerindra Tentukan Capres-Cawapres
- Ketum PBNU Ucapkan Selamat Datang Jokowi dan Semesta di Abad Kedua NU
- Meski Banjir Kampanye Medsos, Bawaslu Diprediksi Kesulitan Tangani Pemilu 2024