Arus lalulintas di pasar hewan di Kecamatan Maron Kabupaten Probolinggo, dikeluhkan pengguna jalan. Hal ini disebabkan pasar hewan ini sudah tak cukup lagi untuk menampung para pedagang dan pengunjung. Akibatnya, kondisi pasar ini kian semrawut terutama saat hari pasaran tiba.
- Terdaftar Aktif Sebagai Penerima BPNT, Nenek 65 Tahun di Tamanan Bondowoso Mengaku Belum Terima Apapun
- Pelanggar Protkes Disangsi Membersihkan Fasilitas Umum
- Idul Adha, Mas Dhito Terjunkan Petugas Cek Daging Kurban di Kediri
“Kalau hari pasaran (Sabtu), aktivitas pasar dapat mengganggu lalulintas,” jelas Kepala Desa Maron Kidul, Ridwan saat menghadiri Reses Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) DPRD Kabupaten Probolinggo, di Gor Wijaya Maron, seperti dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Senin (27/01) siang.
Menurutnya, pada puncak aktivitas pasar hewan ini, arus lalulintas akan kena imbasnya. Hal ini disebabkan pasar ini tak lagi menjadi aktivitas para pedagang hewan saja.
"Sehingga membutuhkan, jalan lingkar untuk mengurangi kemacetan jalan di depan pasar maron,"ungkapnya.
Menanggapi keluhan tersebut, Wakil Ketua Komisi B DPRD Kabupaten Probolinggo, Amin Hadar menyebutkan, pihaknya akan membawa keluhan dan akan memanggil Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Probolinggo.
"Keluhan dari warga ini, kita nantik segera bawa ke ranah legislatif untuk mencari solusi. Mungkin, nantinya kita akan duduk bersama dengan sejumlah SKPD atau dinas terkait,"pungkasnya.
- Gubernur Khofifah Gelar Misi Dagang di Tanah Papua, 8 Jam Catatkan Transaksi Rp 246 Miliar
- Gugatan Rival Ipuk-Sugirah Di Pilbup Banyuwangi Diregister MK
- Jadi Pengedar Sabu dengan Modus Penjual Pakaian