Universitas Airlangga (Unair) memiliki reagen yang mampu mengidentifikasi 2019-nCoV (virus corona jenis baru dengan kode Novel 201 Coronavirus). Dalam pengidentifikasiannya pun hanya memerlukan waktu yang tak cukup lama.
- Pemkot Surabaya Pantau Kesehatan Pasutri Penderita TBC dan Katarak di Gubeng
- Sidak PPKM Darurat, Bupati Probolinggo Temukan Pelanggar
- Kenali dan Deteksi Dini Leukimia, Ini Edukasi dari Siloam Hospitals Surabaya
"Universitas Airlangga bekerjasama dengan KOBE University sudah berhasil mendapatkan, serta sekarang mempunyai reagen yang secara spesifik bisa digunakan untuk mengidentifikasi Corona yang jenis wuhan," kata Rektor Unair, Mohammad Nasih, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Senin (3/2).
Dikatakan lebih lanjut, ini sekaligus untuk menjawab keresahan masyarakat mengenai reagen tersebut.
"Saat ini Unair telah memiliki reagen yang spesifik bisa mengidentifikasi jenis corona virus Wuhan," tegasnya.
Kalau ada suspect, lanjutnya, dan ingin identifikasi apakah itu corona Wuhan atau tidak, bisa dibawa ke Lembaga Penyakit Tropis (LPT) Unair untuk melakukan pemeriksaan dengan reagen tersebut.
"Kita berharap melalui identifikasi secara spesifik ini ke depannya bisa menghasilkan hasil riset, penanganan dan pencegahannya," pungkasnya.
- China Temukan Virus Corona Terkontaminasi Dalam Eskrim
- Pemkot Surabaya Gencar Deteksi Kasus Pneumonia pada Balita
- Walikota Kediri Instruksikan Unit Usaha Gunakan Aplikasi Peduli Lindungi