Jalin sinergritas dan masih dalam suasana peringati Hari Pers Nasional (HPN) 2020, Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Malang Raya gelar audiensi dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Malang.
- Wali Kota Eri Wakili Indonesia di Forum Internasional, Ceritakan Pengalaman Kendalikan Pandemi COVID-19 dengan Gotong Royong
- Wali Kota Eri Bentuk 'Leader 2045' Jelang Peringatan Hari Sumpah Pemuda
- Gandeng Kelompok Tani, Mak Ganjar Jatim Beri Edukasi soal Pertanian Organik kepada Petani di Nganjuk
Dalam pertemuan internal yang berlangsung santai tersebut, PWI Malang Raya berharap DPRD bisa terus saling bersinergi.
"Diharapkan, dengan adanya audensi seperti bisa saling bersinergi menjalankan program-program yang ada untuk kemajuan Kota Malang, serta saling suport," kata Ketua PWI Malang Raya, Ariful Huda di ruang pertemuan internal DPRD Kota Malang, Lantai 3, Senin (17/2).
Masih di tempat yang sama, Ketua DPRD Kota Malang, I Made Rian Diana Kartika juga mengatakan, bahwa agenda audiensi seperti ini sudah lama direncanakan, namun baru kali ini bisa terlaksana, karena padatnya jadwal dan banyaknya permasalahan yang harus diselesaikan Dewan.
"Akhirnya kita bisa audensi seperti ini. Karena sebelumnya, agenda kami sungguh padat," pungkasnya.
Dalam audensi tersebut, Made juga mengamini perkataan dari ketua PWI Malang Raya untuk bisa saling berkerjasama.
"Apa yang diungkapkan oleh Ketua PWI harus saling bersinergi itu benar, bahkan kami pun juga meminta berkerjasama untuk di berbagai sektor, misalnya pemberitaan terkait kinerja dilingkungan DPRD Kota malang," ujarnya.
Tak hanya itu, Made juga mengajak semua pihak untuk saling bermasa-sama saling bersinergi dengan awak media. Selain itu, media juga harus profesional.
"Wartawan itu harus profesional, proposional dan berimbang dalam menulis. Jadi, sebelum menulis baiknya konfirmasi terlebih dulu, agar tidak ada pihak yang merasa dirugikan akibat pemberitaanya," bebernya.
- Dapat Bantuan dari BNPB, Pemkot Surabaya Akan Maksimalkan Pemeriksaan Covid-19 di Labkesda
- Pemkot Surabaya Pecat Oknum Dinkopdag yang Terlibat Mafia Perizinan
- Sopir Truk Tangki 'Oleng' yang Viral di Ngawi Mengaku Kapok
