Baru menjabat sebagai Kapolres Probolinggo, AKBP Ferdy Irawan, langsung blusukan ke sejumlah tempat ibadah di Kabupaten Probolinggo. Salah satunya di Masjid Besar Baitur Rahman, Desa Wangkal, Kecamatan Gading.
- Pasca Viralnya Harga Nasi Pecel Jalan Dhoho, Disperdagin Kota Kediri Siapkan Aturan Transparansi
- Ansor-Fatayat Sidoarjo Buka Kampung Ramadhan di Alun-alun Sidoarjo, Gus Muhdlor: Misi Kami 20 Ribu UMKM Naik Kelas
- DPRD Kota Malang Fokuskan Empat Penataan di Ranperda RTRW 2022-2024
Mantan penyidik KPK tersebut blusukan untuk menjalin komunikasi dan silaturahmi dengan kalangan ulama, menciptakan kondusifitas di wilayah Kabupaten Probolinggo yang aman dan terkendali.
"Pada siang hari ini, saya sampaikan pada para Jamaah (Masjid Baiturrahman), mohon saya diterima sebagai warga Kabupaten Probolinggo, hususnya di Desa Wangkal (Kecamatan Gading) ini," jelasnya Ferdy Irawan seperti dikutip Kantor Berita RMOLJatim di hadapan ratusan jamaah sholat, Jum'at (21/2) siang.
Selain itu, Ferdy yang berhasil mengungkap dugaan Korupsi Sosialisasi Asean Games 2018 itu menyatakan, dilakukan blusukan ke tempat ibadah, untuk menjalin komunikasi dan silaturahmi dengan kalangan ulama. Hal ini dengan tujuan untuk menciptakan kondusifitas di wilayah Kabupaten Probolinggo yang aman dan terkendali.
Selain itu, blusukan juga dilakukan untuk menyampaikan pesan keamanan dan ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) agar masyarakat tidak terprovokasi adanya isu ataupun ajakan yang dapat memecah belah.
"Saya mengharap agar para ulama dan masyarakat bisa bersinergi dengan pihak Kepolisian Polres Probolinggo dan jajarannya untuk menciptakan situasi Probolinggo yang aman dan terkendali," katanya.
Dalam Blusukan itu, Kapolres Probolinggo AKBP Ferdy Irawan ditemani oleh Kapolsek Gading, IPTU Bagus Purnama serta sejumlah perwira lainnya.
- DPRD Setujui Tiga Raperda Kabupaten Jombang 2020
- Kelurahan di Kota Malang Jadi Kampung Restorative Justice, Sutiaji: Ini Wujudkan Sila Ke-5 Pancasila
- Gelar Fashion Show di HUT Ke-24, DWP Kota Surabaya Libatkan 28 UMKM Jahit Padat Karya