Gerindra Sarankan Gubernur Khofifah Nguwongke Warga Tumpang Pitu

Wakil Ketua DPRD Jawa Timur Anwar Sadat menyarankan agar Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menemui para pendemo warga Sumberagung, Sanggrahan, Banyuwangi.


Menurut Sadat, Khofifah harus menjelaskan mengenai Amdal dan analisa bencana alam di wilayah itu, tentunya sesuai dengan keinginan warga.

Pasalnya, hal itu sesuai dengan semangat keterbukaan dan transparansi yang diusung oleh orang nomor satu di Jatim itu.

"Saya kira dalam rangka mewujudkan transparansi, ditemui saja (pendemo), dan jelaskan aturan main," kata Sadat pada Kantor Berita RMOLJatim, Rabu (26/2).

Sadat mengatakan, para warga sudah mengampaikan aspirasi lewat jalur yang benar, dan melalui mekanisme undang-undang. Seharusnya Gubernur Jatim juga merespon keluhan warga sebagai bentuk perhatian kepada mereka.

"Penyampaian aspirasi dalam bentuk unjuk rasa adalah tindakan yang legal di negara demokrasi," kata politisi Partai Gerindra itu.

Sadat yakin akan ditemukan jalan keluar untuk menyelesaikan polemik tersebut, jika kedua belah pihak saling menghormati dan menghargai satu sama lain.

"Saya yakin pasti akan ada pemakluman dari kedua belah pihak, jika telah terjadi komunikasi yang saling nguwongke (memanusiakan)," pungkasnya.