Pasca Pekerja Proyek Perumda Tugu Tirta Tewas, Dewan Minta Polisi Usut Tuntas


 Pasca tewasnya salah satu pekerja dalam proyek pemasangan pipa Perumda Tugu Tirta Kota Malang di Desa Pelungdowo, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang, Jumat malam (4/4), Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Malang meminta Polres Malang agar segera mengusut tuntas kasus tersebut.<br> <br>"Kami berharap Polres Malang segera melakukan tindakan penyeledikan. Apakah dalam hal ini ada keteledoran atau human eror? Biar jelas semuanya," tegas Ketua DPRD Kabupaten Malang, Didik Gatot Subroto, Sabtu (4/4).<br> <br>Tak hanya itu, Didik juga menambahkan, pihak Perumda Tugu Tirta dan pelaksana proyek harus bertanggung jawab atas peristiwa hilangnya nyawa seorang pekerja itu.<br> <br>"Ada kewajiban yang harus dilakukan oleh perusahaan dan penanggung jawab pekerjaan. Termasuk apa pekerja itu diikutkan BPJS atau tidak. Kalau tidak diikutkan maka ada yang harus dilakukan penanggung jawaban pekerjaan. Dengan harapan, salah satu diantaranya keluarga yang ditinggalkan bisa terselamatkan. Kalau punya anak2 sekolah, ini yang menjadi perhatian," tandasnya.<br> <br>Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP ini turut merekomendasikan agar proyek tersebut dihentikan sementara hingga penyelidikan yang dilakukan kepolisian tuntas.<br> <br>"Sepenuhnya ranah kepolisian, apa dihentikan atau bagaimana. Ini kan pekerjaan dari Pemerintah Kota Malang, tapi rekomnya kan dari Dinas Binas Marga Kabupaten Malang," ungkap Didik.<br> <br>Menanggapi ada pekerja yang meninggal dunia pada proyek pengerjaan pemasangan atau pengelasan pipa Perumda Tugu Tirta Kota Malang, Direktur Utama Perumda Tugu Tirta Kota Malang, M Nor Muhlas mengungkapkan, dalam hal ini perannya adalah sebatas pengawasan terhadap progres pekerjaan proyek, apakah sudah sesuai harapan apa tidak. <br> <br>"Kalau untuk teknisnya bukan wewenang kami yang melakukan. Silahkan tanyakan kepada pihak kontraktor yang mengerjakan. Itu kan hubungannya proyek PUPR pusat," ujarnya.<br> <br>Namun atas kejadian tersebut, lanjut Muhlas, pihaknya akan memberikan santunan sebagai rasa empati kami.<br> <br>Diberitakan sebelumnya, proyek pengerjaan pemasangan atau pengelasan pipa Perumda Tugu Tirta Kota Malang di Desa Pulungdowo, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang, memakan korban.<br> <br>Seorang pekerja bernama Trijati Mulyono (40) warga Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan harus meregang nyawa dalam peristiwa tersebut. Trijati juga tercatat sebagai karyawan di PT Wijaya Karya atau WIKA. Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 20.00 WIB, Jumat (3/4) lalu.