10.390 Penghuni Rusun di Surabaya Jalani Vaksinasi Massal

Camat Benowo memanggil penghuni rusun Romokalisari/RMOLJatim
Camat Benowo memanggil penghuni rusun Romokalisari/RMOLJatim

Pemerintah Kota (Pemkot) semakin gencar melakukan vaksinasi massal. Kali ini sasarannya yakni 18 rumah susun (rusun).


Dalam vaksinasi serentak di 18 rusun itu terdapat sebanyak ribuan orang yang telah terdaftar.

"Hari ini ada 10.390 orang yang terdaftar untuk vaksinasi di 18 rusunawa," kata Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Surabay Febria Rachmanita dikutip Kantor Berita RMOLJatim di rusun Romokalisari, Minggu (6/6).

Ia menambahkan dalam vaksinasi serentak ini telah ditemukan adanya penghuni yang terpapar cobid-19.

"Yang kita lihat ada temuan di hasil swab PCR positif. Kemudian sisanya negatif, kita lakukan vaksin sekalian supaya untuk tidak terjadi penularan. Sebagai upaya. Tapi tetap harus prokes harus kuat," ujar Feny, sapaan Febria Rachmanita.

Sedangkan vaksin di Rusun Romokalisari, kata Feny terdapat sekitar 700 penghuni dan terbagi di lima blok.

"Lokasi vaksin kami bagi dua di blok A dan B. Untuk menghindari kerumunan," paparnya.

Sementara itu, Susi Damayanti, salah satu penghuni Rusun Romokalisari menyambut baik vaksinsi massal itu.

"Baik, buat semuanya," ujar Susi.

Kendati sebelumnya Susi mengaku tidak berani divaksin tapi karena untuk kepentingan pribadi dan orang sekitar akhirnya mau divaksin.

"Semoga dengan vaksinasi ini segera berakhir," ujarnya.

Disinggung soal imbauan pemkot yang akan memindah penghuni rusun yang tidak mau divaksin, Susi menambahkan, bahwa itu juga menjadi alasan salah satu penghuni mau divaksin.

"Sebelumnya tidak ada antusias dari penghuni tapi kalau saya pikir ini juga buat keselamatan semua orang. Kalau pindah, juga repot angkat- angkat barang soalnya banyak," pungkasnya.

ikuti terus update berita rmoljatim di google news