Seorang warga Surabaya bernama Deryl menjadi penumpang pesawat nahas Lion Air JT-610.
- Raih Penghargaan Karya Bhakti Satpol PP, Gubernur Khofifah: Lakukan Pendekatan Humanis dan Edukatif
- Kelurahan Karangpilang Dinilai Punya Bakat Jadi Juara BBGRM Tingkat Jatim
- KIM jadi Garda Terdepan Sampaikan Informasi ke Masyarakat, Wali Kota Eri: Harus Dimasifkan
Ayah Deryl, Didik Setiawan, sejauh ini memang belum mendapat informasi secara resmi dari pihak maskapai penerbangan. Namun pihaknya sudah mendapatkan informasi dari pihak pemkot Surabaya.
Pantauan Kantor Berita , Senin (29/10), pihak Jasa Raharja Jawa Timur juga tiba di rumah duka untuk meminta keterangan atau bukti bukti sebagai bahan untuk pencairan Jasa Raharja.
Meski sudah yakin jika anaknya berada dalam pesawat tersebut, Deryil berharap agar pihak maskapai bisa memberikan informasi secara resmi.
"Kalau secara resminya dari maskapai belum ada. Saya hanya untuk meyakinkan saja, meskipun kemungkinan besar anak saya menjadi korban," kata Didik.
Didik juga mendapatkan informasi kecelakaan tersebut dari media massa yang menayangkan kecelakaan tersebut.
Didik sendiri mengaku komunikasi teraahir dengan Deryil terjadi pada pukul 4 pagi tadi, yang memberitahukan untuk pergi ke Pangkal Pinang kepada istrinya.
Sementara pasca tragedi tersebut, suasana duka juga tampak di rumah Deryl di Jalan Simo Pomahan Baru, Surabaya. Terop pun sudah terpasang.[bud/aji]
- Kenakan Baju Adat, Pemkab Probolinggo Peringati Hardiknas dan Harkitnas
- Atasi Kebakaran 3 Menit Pertama, Pemkot Surabaya Latih Kader Madagaskar
- Kisah Petugas Pemakaman Jenazah Covid-19 di Surabaya yang Bekerja Tanpa Batas Waktu