Usulkan Tes Adzan- Timses Prabowo Minta Politisi Nasdem Belajar Fiqih

Badan Pemenangan Provinsi (BPP) Jawa Timur pasangan Prabowo Subianto - Sandiaga Uno menilai usulan partai Nasdem soal tes adzan kedua Capres merupakan hal yang nanggung.


Menurut Sadad, dalam berbagai literatur kitab-kitab klasik Islam, tidak ditemukan dalil bahwa syarat seorang pemimpin harus fasih membacanya Al-Qur'an atau Adzan.

"Coba cek dalam literatur Kutubussalaf tentang kriteria calon pemimpin! Ada nggak tuh syarat harus bisa azan dan fasih baca al-Qur’an? Gak ada! Yang ada justru kriteria yang jauh lebih substantif," terangnya.

"Kalau hanya memakai simbol-simbol agama yang bersifat artifisial, yang jauh dari substansi, akan jatuh pada ‘tala’ub fid din’ (bermain-main dengan agama). Menurut hadis, orang yang bermain-main dengan agama ancamannya akan mati su’ul khotimah," sambungnya.[bdp