Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa sangat mengapresiasi diresmikannya jalan tol ruas Pasuruan - Probolinggo seksi I-III yang diresmikan Presiden RI Joko Widodo. Pasalnya, dengan diresmikannya jalan bebas hambatan sepanjang 31,3 Km tersebut akan semakin mengurangi kepadatan jalan nasional 50-60 persen.
- Angkasa Pura I: Penumpang Lebaran Turun Hingga 91,9 Persen
- Realisasi Investasi Jatim 2023 Tembus Rp145,1 Triliun, Gubernur Khofifah: Pertama Kali Dalam 5 Tahun Terakhir Lampaui Target RPJMD dan Nasional
- Kolaborasi BTN dan BP Jamsostek Permudah Pekerja Miliki Rumah via JMO
Lebih lanjut, gubernur perempuan pertama di Jatim itu mengatakan, dengan diresmikannya ruas jalan tol Pasuruan-Probolinggo Seksi I-III tersebut masih membutuhkan tambahan sekitar 13,7 Km lagi untuk melanjutkan Jalan Tol dari Probolinggo Timur sampai Gending.
"Jika beroperasi, maka ini sangat membantu Kawasan Bromo Tengger Semeru yang sudah dimasukkan dalam kawasan strategis pariwisata nasional," ujarnya.
Orang nomor satu di jajaran Pemprov Jatim itu menambahkan, Kabupaten Probolinggo terdapat Pelabuhan Tanjung Tembaga. Dimana pelabuhan tersebut akan membantu proses bongkar muat dari Probolinggo, Situbondo, Lumajang, hingga Pasuruan.
Dan jika tol ini beroperasi disertai dengan Jalan Tol Pandaan-Pakis siap beroperasi akan membuka peluang bongkar muat dari Malang. Sehingga pertumbuhan ekonomi di Jatim akan mengalami percepatan yang luar biasa,†ujarnya.[aji]
- BTN Dapat Rp4,13 T dari Right Issue dan PMN, Menkeu Minta BTN Beri Nilai Tambah
- Selamatkan Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 6 Persen
- Majukan Ekonomi Desa, bank bjb dan APDESI Jabar Perkuat Kerja Sama