Defisit neraca perdagangan paling besar sepanjang sejarah Indonesia itu bisa mempengaruhi kepercayaan (confidence) pasar.
- Izin Tambang Freeport Diperpanjang Hingga 2061
- Beras Impor 500 Ribu Ton Kembali Masuk ke Indonesia
- Jelang Ramadan, Kuota Impor Daging Kerbau Kembali jadi Polemik
Baca Juga
"Apakah defisit ini bahaya bagi ekonomi? Jelas. Defisit ini kan meledak menjadi terbesar dalam sejarah Indonesia. Jadi jelas dia akan memukul confidence,†katanya dilansir Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (16/5).
Wakil Ketua Dewan Kerhormatan Partai Amanat Nasional (PAN) itu menilai defisit terjadi karena kerja tim ekonomi Presiden Joko Widodo telah gagal.
"Belum lagi efek berantainya seperti pelemahan rupiah dan seterusnya," pungkasnya. [sjt]
- bank bjb Sabet 3 Penghargaan Infobank-MRI Banking Service Excellence Recognition 2023
- Bank Jatim Serahkan Bantuan CSR kepada Pemerintah Kota Probolinggo
- Ekspansi ke Aceh, Bank BTN Relokasi Kantor Cabang Syariah ke Lokasi Strategis
Baca Juga
