PT Pembangkitan Jawa-Bali (PJB) terus berupaya mengembangkan Energi Baru dan Terbarukan (EBT).
- Kementan Jelaskan Penyebab Harga Cabai Petani Anjlok
- Wujudkan Iklim Bisnis yang Baik, bank bjb Tandatangani Pakta Integritas dengan BPDPKS
- Sebut Bank Syariah Zalim Dan Kejam, Jusuf Hamka Kini Dikabarkan Menyesal
"Saat ini dari kapasitas yang ada sebesar 14 ribu Mega Watt (MW) kontribusi EBT masih sangat kecil yakni sebesar 1.250 MW, dan terus dikembangkan salah satunya Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Batang Toru dengan kapasitas 510 MW, serta pengembangan PLTS Terapung di waduk Cirata," tuturnya.
PJB, lanjutnya, juga telah melakukan inisiasi-inisIasi yaitu dengan melakukan uji coba 'Co-firing' di PLTU Paiton yaitu dengan menggantikan sebagian batu bara dengan wood palet, yang saat ini telah diujicoba secara bertahap sampai dengan volume 3 persen dari target 5 persen, walaupun masih perlu upaya ekstra agar keekonomiannya layak.
Selain itu, PJB juga sedang menyiapkan kajian dan uji coba untuk PLTU tipe CFB di Sumatera, dimana diyakini bisa co firing sampai 30 persen dengan menggunakan cangkang sawit atau biomass lainnya.
"Kami berharap, PJB Connect yang sudah terselenggara tiga tahun ini dapat menjadi penghubung antara berbagai stakeholder dalam dunia kelistrikan, baik penghubung antara supply chain kelistrikan dengan para user, serta penghubung antara ide-ide pengembangan kelistrikan di lingkungan akademisi ke dalam dunia industri, dan penghubung antara isu-isu standar internasional ke dalam industri nasional," pungkasnya.[isa/aji]
- Khofifah Dorong SIER Kelola Potensi Perikanan Papua dengan Cold Storage
- Harga Bumbu Dapur Merangkak Naik Mendekati Idul Adha, Daya Beli Masyarakat Banyuwangi Berkurang
- Pemilu 2024 Sudah Pasti, Teguh Santosa Berterima Kasih pada Jokowi dan Megawati