Pemkot Madiun Sosialisasi Sensus Penduduk tahun 2020

Guna menentukan skala prioritas pembangunan ke depan, pemerintah kota Madiun mengadakan sosialisasi sensus penduduk tahun 2020. Untuk mensukseskan sensus penduduk tersebut pemerintah kota Madiun akan memberdayakan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM).


Acara yang diadakan Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) di asrama haji kota Madiun dibuka langsung oleh Walikota Madiun H. Maidi yang didampingi oleh Wakil Walikota Madiun Inda Raya.

Kepala dinas Kominfo kota Madiun Subakri menjelaskan tujuan penyelenggaraan acara tersebut sebagai sinergitas serta upaya peningkatan koordinasi dalam pelaksanaan program pemerintah kota Madiun.

Sementara itu Walikota Madiun dalam kesempatannya menerangkan dalam sensus penduduk nanti masyarakat kota Madiun dapat melakukannya dengan online mulai tanggal 15 Februari - 31 Maret 2020. Petugas akan mendatangi rumah warga mulai 1-31 Juli 2020.

Sensus penduduk lanjut H. Maidi untuk mengetahui jumlah penduduk yang sebenarnya. Selain itu jumlah pengangguran juga akan diketahui, usia produktif non produktif serta angka kelahiran.

"Itu nanti akan menjadi suatu data nasional dan untuk data regional di daerah itu akan untuk bisa menentukan skala prioritas pembangunan ke depan," kata Walikota, selasa (21/01).

Dari sensus penduduk, seperti yang diterangkan Walikota. Lalu prediksi kedepan takala angka produktif muncul dan disitu tidak ada lapangan kerja yang signifikan maka akan terjadi pengangguran.

"Apa yang dilakukan pemerintah daerah? hal-hal inilah tentunya diketahui sejak awal disitulah pemerintah daerah segera melangkah. Jangan sampai ada pemerintah berjalan tetapi didalam pemerintahan tidak menyempurnakan kehidupan didalam pemerintahan itu sendiri. Ini tugas pemerintah oleh karena itu saya sebagai kepala daerah tentunya akan kita lakukan yang terbaik untuk penyempurnaan di kota Madiun." pungkas H. Maidi.