Seorang petani asal Ngawi ditemukan meninggal di areal persawahan masuk Dusun Sumbersari, Desa Jeblogan, Kecamatan Paron sekitar pukul 15.30 WIB, Minggu (9/2).
- AKHLAK Jadi Afirmasi Rutin Perhutani KPH Bondowoso, Begini Tujuannya Bagi Pegawai
- Kabupaten Jombang Siap Gelar Vaksinasi Anak 6-11, Target Herd Immunity Tercapai
- Belasan Tokoh Publik Kabupaten Probolinggo, Divaksin Dosis 2
Dari hasil pemeriksaan identitas korban atas nama Samsudin kakek 70 tahun yang tidak lain warga sekitar lokasi kejadian.
"Usai mendapat informasi kami bersama anggota menuju kelokasi kejadian. Saat itu juga identitas korban langsung diketahui," terang Kapolsek Paron Iptu Suyitno.
Kata Suyitno usai kejadian pihaknya memeriksa sejumlah saksi termasuk keluarga korban. Hasilnya diduga kuat penyebab meninggalnya Samsudin karena pikun atau lupa ingatan setelah mengalami kecelakaan sekitar 3 tahun lalu. Jika kambuh tubuh korban mendadak lemas.
"Dari hasil pemeriksaan pada tubuh korban memang tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Penyebab meninggalnya korban karena riwayat gegar otak setelah kecelakaan dulu," ulasnya.
Juga disebutkan dengan peristiwa yang dialami korban pihak keluarganya pun menerima sebagai satu musibah. Suyitno menerangkan awalnya korban keluar rumah pada Minggu pagi. Namun sampai waktu siang tidak lekas pulang ke rumah. Membuat salah satu anak korban berusaha mencari diareal sawah dan menemukan dalam kondisi meninggal.
- Pastikan Pelayanan Baik, Pj Wali Kota Malang Kunjungi RSUD
- Jadi Pembina Apel Akbar Santri, Sekjen PPP Kenang Perjuangan Santri
- Wali Kota Kediri dan Ketua TP PKK Pastikan Pelayanan ‘Home Care Peduli’ Tetap Baik
