BLiSPI Pusat Lantik Ramzi Sebagai Ketua Umum BLiSPI Provinsi Kalbar

Badan Liga Sepakbola Pelajar Indonesia (BLiSPI) Pusat akhirnya melantik dan mengukuhan Ketua dan Pengurus Provinsi Kalimantan Barat masa bhakti 2020-2024.


Pelantikan digelar di Hotel Merpati Pontianak, Kalimantan Barat pada Jumat malam (14/2).

Pembukaan diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya sekaligus menyerahkan simbolis Piala Bergilir Kahtulistiwa Cup pertama dari juara Bina Sentra Cirebon ke panitia pusat.

Pelantikan dihadiri Ketua Umum BLiSPI Pusat yang diwakili Sekjen, Jaelani Saputra; Humas BLiSPI; Asosiasi Kota (Askot) PSSI Pontianak, Wan Anwari; Jaidi, Ketua Umum BLiSPI Provinsi Kalbar. Ramzi dan Ketua Harian BLiSPI Kalbar, Sigit Atmojo

Di kepengurusan sebagai pelindung, ASPROV PSSI Kalimantan Barat dan Dispora Kalimantan Barat.

“Pelantikan Provinsi Kalimantan Barat ini sekaligus melengkapi syarat agenda Rakernas BLiSPI pusat yang akan digelar di Jakarta, menyusul beberapa provinsi yang belum dilantik, Ujarnya Sekjen BLiSPI Pusat,” Jaelani Saputra saat membuka pelantikan di Kalimantan Barat.

Sementara itu Ketua Umum BLiSPI Provinsi Kalbar. Ramzi mengatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan stakeholder terkait untuk mempersiapkan agenda-agenda BLiSPI.

“Setelah saya menjadi Ketua Umum BLiSPI Provinsi Kalbar, saya akan berkordinasi dengan federasi PSSI untuk agenda BLiSPI sebagai operator Piala Menpora U14 Tim Pelajar Binaan Kemenpora,” ujar Ramzi pada Kantor Berita RMOLJatim.

Ramzi berharap dengan adanya Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Persepakbolaan Nasional, aka nada pembangunan maupun perbaikan fasilitas dan infrastruktur di Kalimantan Barat. Pasalnya, saat ini fasilitas dan infrastruktur di Kalimantan Barat belum maksimal.

“Paling tidak ada stadion atau fasilitas lapangan yang representatif untuk menggelar kejuaraan atau festival sepakbola usia dini, karena di daerah sudah semakin banyak pesertanya yang ikut ambil bagian di event piala menpora tahun ini. Syukur-syukur bisa dibangun stadion sepakbola di pelosok daerah. Tentu ini diharapkan akan muncul pemain sepakbola handal dari daerah Kalimantan Barat,” tandas Ramzi yang juga menjabat sebagai anggota dewan Kalbar.