Wabup Gresik Kunjungi Kediaman Warganya Yang Pulang Dari Wuhan China

Fitria Surya Ning Wulan (22) warga Desa Cangkir Kecamatan Driyorejo Kabupaten Gresik Jawa Timur, dikunjungi Wakil Bupati (Wabup) Gresik Muhammad Qosim. Setelah gadis yang tercatat sebagai mahasiswi Universitas Surabaya itu, selesai menjalani masa observasi selama 14 hari di Natuna, Kepulauan Riau.


"Saya meyakini bahwa mahasiswa yang dibawa oleh Pemerintah Pusat dari Wuhan China, untuk kembali ke Indonesia semuanya dalam keadaan sehat. Termasuk Fitria Surya Ning Wulan, sebab beliaunya ini selama 14 hari menjalani masa observasi di Natuna sesuai prosedur kesehatan yang memang harus ditempuh," kata, Wabup Gresik Mohammad Qosim dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Senin (18/2).

"Masyarakat Kabupaten Gresik harus yakin dan jangan ada ketakutan, bahwa yang pulang dari China ini membawa Virus Corona. "Ilmu kesehatan sudah membuktikan, bahwa kondisinya sehat walafiat," ungkapnya.

"Kami atas nama Pemerintah Kabupaten Gresik, meminta kepada Kepala Puskesmas Driyorejo khususnya, agar bisa membantu pemantauan terhadap Fitria atas kondisi kesehatannya hingga beberapa hari kedepan. Untuk memastikan kondisi kesehatannya, sudah benar-benar sehat," imbaunya.

Sementara, Fitria Surya Ning Wulan didampingi ayah dan ibunya mrngucapkan terima kasih atas kehadiran Wabup Gresik. Dia berharap, Pemkab Gresik bisa meyakinkan warga agar tidak khawatir berlebihan dengan kedatangannya maupun orang Indonesia lainnya yang kembali ke tanah air setelah terisolir Wuhan, China.


"Kami sangat berterima kasih atas perhatian Pemerintah Kabupaten Gresik, dalam hal ini Bapak Wakil Bupati Gresik yang datang ke rumah kami. "Dan kami mohon dibantu, untuk meyakinkan warga masyarakat agar tidak perlu takut. Sebab kondisi saya, hingga saat ini sudah dinyatakan sehat," ujarnya.

Untuk diketahui bahwa Fitria Surya Ning Wulan merupakan mahasiswi Universitas Negeri Surabaya (Unesa) yang mendapat beasiswa di Central China Normal University (CCNU) di Wuhan China dan ia merupakan salah satu warga negara Indonesia (WNI) yang berada di Wuhan China saat merebaknya virus corona.