PAN Diprediksi Kuat Usung OK, Ini Alasan Politiknya

Menghangatnya tensi politik jelang Pilkada Ngawi langsung direspon Partai Amanat Nasional (PAN) yang sudah 'prepare' mengusung figur bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Ngawi. Agus Wiyono Ketua DPD PAN Kabupaten Ngawi menyebut jika pihaknya bakal menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) pada Minggu, (01/03), dengan agenda konsolidasi internal partai.


"Tensi politik di Ngawi ini sudah menghangat apalagi salah satu partai sudah mengeluarkan surat rekomendasi calon pasangan yang bertarung di Pilkada Ngawi. Tentu sebagai orang partai (PAN-red) kita pun sama bakal melakukan konsolidasi siapa yang layak kita usung," terang Agus Wiyono, Rabu, (26/02).

Jelasnya, pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Ngawi yang bakal diusung PAN sudah final jatuh ke Ony Anwar-Dwi Rianto Jatmiko/Antok (Antok) mendasar penilaian tim internal partai. Diakui Agus, penjaringan yang dilakukan PAN memang secara tertutup tidak seperti partai lainya.

Namun penilaian terhadap pasangan OK tersebut dari sisi politisnya dilakukan secara obyektif baik potensi maupun elektabilitas yang dimiliki dari kedua orang itu. 

"Saat ini kran komunikasi politik sudah dibuka dengan PDIP. Artinya arah koalisi untuk mengusung pasangan calon sudah clear. Pandangan politik PAN dengan PDIP soal pasangan calon ini sangat sama sejak beberapa dekade terakhir," jelas Agus yang juga mantan anggota DPRD Ngawi ini.

Nantinya tambah Agus, hasil dari konsolidasi dengan menetapkan pasangan calon OK yang bakal diusung akan dibawa ke DPW PAN dan diteruskan ke pusat. Ia memastikan, sikap PAN yang meraih 3 kursi di DPRD Ngawi sejak awal komitmen mengusung pasangan OK dan tidak lainya yang sekedar memasang gambar dijalanan. Apalagi pasangan OK diprediksi kuat bakal memenangkan kontestasi lima tahunan melalui Pilkada Ngawi 2020. 

Ditempat yang sama Supeno Ketua Komisi III DPRD Ngawi dari PAN malah menegaskan, dengan penetapan OK sebagai pasangan calon yang diusung partainya berpengaruh 90 persen rekomendasi yang turun dari DPP PAN. Bahkan saat ini keberadaan PAN di Ngawi mesin partainya berjalan baik di level kepengurusan daerah sampai di akar rumput. 

"Pada dasarnya yang kita usung pasangan OK masak diluar itu jelas tidak mungkin. Begini pencalonan sekelas bupati maupun wakilnya tidak sekedar ajang coba-coba. Apalagi bisa diibaratkan sekedar kungkum mencari berkah terus koar-koar saya low calon bupatinya malah diguyu anak kecil," ulas Supeno.