Asyik bermain di tepi sungai, Arif (17), Remaja asal Desa Jatidrojog, Kecamatan Kedungpring, Lamongan, ditemukan tewas setelah hanyut terseret arus deras air sungai.
- Kejuaraan Tenis Lapangan, Siapkan Atlet Profesional dari Lamongan
- Takziah di Rumah Korban Tragedi Maut Kanjuruhan, Gubernur Khofifah Beri Santunan
- Jelang Diresmikan Presiden, Wali Kota Eri Cahyadi Tinjau Kesiapan PSEL Benowo
Mustain, salah seorang warga mengatakan, awalnya korban bersama teman-temannya bermain di sekitar pintu air sungai yang terletak di perbatasan Desa Gunungrejo dan Desa Jatidrojog. Rabu (26/2/2020).
Sore hari sekitar pukul 16.30 korban hendak mencuci kaki di tepi sungai. Namun nahas, korban justru terpeleset masuk ke dalam sungai dan hanyut terbawa arus air sungai yang cukup deras.
"Teman-temannya sempat membantu menolongnya, tapi karena arus air sungai cukup kuat, jadi korban tidak tertolong dan tenggelam," tuturnya,
Ketika korban hanyut terbawa arus air, temannya yang lain menginformasikan dan meminta bantuan warga di kampung untuk mencari korban di sepanjang aliran sungai tersebut.
"Warga kampung ikut mencari korban sampai larut malam di sepanjang sungai, siapa tahu bisa menemukan korban," ujar warga lainnya.
AKP Yanti, Kapolsek Kedungpring membenarkan adanya informasi warga yang tenggelam di sungai. Pihak Kepolisian yang mendapatkan informasi dari warga sekitar pukul 19.00 langsung meneruskan ke Satlak BPBD Lamongan dan jajaran.
"Tadi malam tim SAR BPBD Lamongan, Polres Lamongan, Koramil dan Polsek dibantu warga sekitar melakukan proses pencarian korban di sekitar TKP," terangnya, saat melihat proses pencarian korban di lokasi kejadian, Kamis (27/2/2020).
Yanti mengatakan, proses pencarian korban sempat dihentikan karena kondisi malam hari yang minim pencahayaan dan baru dilanjutkan kembali pada keesokan hari.
"Alhamdulillah, pencarian pagi hari ini korban dapat ditemukan sejauh 1,5 kilometer dari TKP, korban ditemukan warga sudah dalam kondisi meninggal," jelasnya.
- Cegah Terorisme, Bupati Kediri Tumbuhkan Deradikalisasi
- Gubernur Khofifah Ungkap Dugaan Penyebab Kelangkaan Minyak Goreng di Jatim
- Revitalisasi Pasar Ngadiluwih, Pemkab Kediri Target Mulai 2024