Kereta kesehatan atau Rail Clinic mulai dioperasikan di lintas Mojokerto – Surabaya – Bojonegoro.
- Pemkab Jember Diminta Lakukan Digitalisasi Kitab Literatur Pondok Pesantren
- Hadiri Istighosah PDIP Jatim, Bupati Nganjuk Bawa dan Promosikan UMKM Beras Kencur
- Bupati Madiun Serahkan 245 Bansos Perbaikan RTLH 2022
Ini merupakan salah satu bagian dari program road show Rail Clinic di lintas selatan dan utara, sekaligus menindaklanjuti ditemukannya penderita virus corona atau Covid 19 di Indonesia.
“Dijalankannya Rail Clinic dan Kereta Inspeksi mengelilingi Pulau Jawa adalah sebagai upaya KAI agar tidak terjadi penyebaran virus corona di area stasiun dan kereta api,” kata Direktur Utama KAI, Edi Sukomoro, dalam keterangan yang diterima Kantor Berita RMOLJatim, Minggu (8/3).
Dikatakan lebih lanjut, pada stasiun tersebut, KAI akan melakukan pelayanan kepada masyarakat berupa pemeriksaan kesehatan, pembagian masker, pembagian pamphlet dan penyuluhan kesehatan tentang virus corona.
“Hand sanitizer juga mulai kami sediakan di stasiun, kereta makan, pos kesehatan, kantor dan titik-titik lainnya,” jelasnya.
Sebelumnya, KAI telah melakukan sosialisasi pencegahan penyebaran virus corona di berbagai stasiun dan internal KAI pada Januari 2020, saat awal beredarnya kabar virus corona.
“Upaya-upaya preventif penyebaran virus corona terus kami lakukan baik di atas kereta maupun stasiun. Kami juga mengajak pengguna KA untuk sama-sama proaktif mencegah penyebaran virus corona,” pungkasnya.
- Gelar Dzikir dan Doa Asyura, Gubernur Khofifah Maknai Momentum Perjuangan Sekaligus Kemenangan
- Risma Razia Protokol Kesehatan, Puluhan Pengunjung Kedai Kopi Dirapid Test
- KPU Kota Mojokerto Mulai Rekrutmen PPK/PPS