Kelemahan Pemerintahan Jokowi Hadapi Virus Corona Versi JK

Pemerintahan Presiden Joko Widodo dinilai masih lemah menghadapi pencegahan penyebaran virus corona atau Covid-19 di Indonesia.


Mantan Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla (JK) menyebut, kelemahan pemerintah pusat mencegah penyebaran virus corona adalah kurangnya penyediaan Rumah Sakit (RS) khusus penanganan virus corona beserta dokter, petugas medis, relawan serta alat dan obat untuk menangani masyarakat yang positif corona.

"Oh masih banyak langkah ke depan. Kita masih butuh rumah sakit khusus, kita butuh dokter yang banyak, kita butuh peralatan lebih banyak, kita butuh tenaga medis lebih banyak, kita butuh obat lebih banyak, kita butuh disinfektan, kita butuh relawan lebih banyak," ucap JK kepada wartawan di Gedung Kamar Dagang dan Industri (Kadin), Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (17/3).

Karena kata JK, penyebaran virus Corona di Indonesia sudah tidak bisa ditangani secara main-main lantaran penyebarannya sangat cepat.

"Tiga puluh persen rata-rata per hari, lihat saja. Ini bukan main main. Hari ini orang lain, besok di antara kita ada yang kena, kalau ada yang kena satu di sini, 20 orang bisa kena, kita butuh upaya bersama," pungkasnya seperti dilansir Kantor Berita Politik RMOL.