Satlantas Polrestabes Surabaya dan Dishub Kota Surabaya menyemprotkan Disinfektan pada ratusan kendaraan roda empat yang akan masuk ke Surabaya dari arah Sidoarjo dan Mojokerto. Penyemprotan tersebut dilakukan petugas di Kawasan Frontage Ahmad Yani.
- Cegah Perkawinan Dini, Wali Kota Eri MoU dengan Pengadilan Agama dan Kemenag Surabaya
- Warga Miskin Di Lamongan Keluhkan Kualitas Bantuan Beras Progam BPNT Yang Tidak Layak Konsumsi
- Advokat Muda Billy Handiwiyanto Bantu Warga Miskin Terkena Stroke
Kasat Lantas Polrestabes Surabaya, AKBP Teddy Candra mengatakan, Penyemprotan terhadap kendaraan roda empat tersebut menjadi prioritas karena berpeluang besar menyebarkan virus Corona dari tempat satu ke tempat lain. Untuk itu, pihaknya saat ini memperioritaskan kendaraan yang dari luar kota.
"Kendaraan kalau sudah dipegang orang kan bisa nempel virusnya. Intinya ini merupakan upaya pencegahan," kata Teddy dikutip Kantor Berita RMOLJatim saat dikonfirmasi wartawan, Jum'at (27/3).
Pantauan di lokasi, seluruh kendaraan pribadi maupun angkutan umum setelah melewati Bundaran Waru yang akan masuk ke Surabaya melalui frontage A Yani diperlambat. Setelah itu, kendaraan tersebut diarahkan antre untuk disemprot satu demi satu baik di luar maupun di dalam mobil.
"Kegiatan ini kami mulai pukul 08.00 WIB sampai pukul 10.00 WIB dengan Dishub di batas kota sama di jalur exit tol yang masuk ke Surabaya," terang Teddy.
Sementara Kepala Dishub Surabaya Irvan Wahyudi mengatakan, kegiatan penyemprotan ini merupakan tindak lanjut dari instruksi Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.
"Kita akan lakukan penyemprotan setiap hari di dua titik masuk ke kota setiap harinya. Mungkin besok di Jembatan Suramadu dan Merr. Yang jelas ini bagian dari upaya kita menekan penyebaran virus yang semakin meluas," tandas Irvan.
- Pasar Tradisional di Kediri Tutup Saat PPKM Darurat
- DPRD Desak Cabut Izin Restoran hingga Karaoke di Kota Malang yang Sajikan Miras Bebas
- Takut Salah Sasaran Operasi Militer, Warga Ilaga Papua Dikabarkan Mengungsi Ke Pedalaman
