DPP Golkar Serahkan Mandat ke Ony Anwar Maju Pilkada 2020

Meski di tengah pandemi virus corona (Covid-19) sejumlah agenda partai politik tetap berjalan mempersiapkan para kandidat bakal calon yang bakal bertarung di Pilkada 2020.


Seperti yang dilakukan Partai Golkar yang terus melakukan safari politik ke daerah untuk memantapkan strateginya ‘mencuri poin’ penuh dalam pesta demokrasi lima tahunan tersebut.

Kali ini, Sahat Tua Simanjuntak Wasekjen DPP Partai Golkar menyambangi DPD Partai Golkar Ngawi untuk menyerahkan surat penetapan bakal calon bupati kepada Ony Anwar.

Kata Sahat, surat penetapan atau penugasan yang diberikan kepada Ony merupakan awal dari rekomendasi dari Partai Golkar setelah melakukan penjaringan sebelumnya.

“Surat penugasan yang diberikan kepada Ony agar bisa melakukan komunikasi politik dengan partai lain untuk maju di Pilkada 2020 nanti. Karena Partai Golkar sendiri kursinya belum cukup untuk mengusung maka Mas Ony bersama Mbak Cici (Suci Sugiarti Ketua DPD Partai Golkar Ngawi-red) segera melakukan komunikasi politik dengan partai lain,” terang Sahat, Kamis (2/4).

Sementara itu Ony Anwar sendiri mengatakan, setelah mendapatkan surat penetapan sebagai bakal calon bupati dari DPP Partai Golkar maka pihaknya secepat mungkin untuk melakukan lobi politik ke partai lain maupun mencari pasangan siapa bakal calon wakil bupatinya.

Secara otomatis Ony menyebut dirinya tetap bakal duet atau berpasangan dengan Dwi Rianto Jatmiko (Antok) yang saat ini sebagai Ketua DPRD Ngawi sekaligus Ketua DPC PDIP Ngawi.  

“Bicara pasangan tetap Mas Antok itu sudah final karena di Partai Golkar sendiri sebagai bagian dari lobi politik selain dari PDIP yang sudah lebih awal menerbitkan surat rekomendasi,” jelas Ony.

Di tempat yang sama Sarjono Sekretaris DPD Partai Golkar Ngawi membenarkan jika surat penetapan dari DPP Partai Golkar merupakan bagian dari 99 persen menuju rekomendasi. Sebab, sejak awal penjaringan di daerah hanya 3 nama yang dibawa ke pusat yakni Ony Anwar, Suci Sugiarti serta Dwi Rianto Jatmiko dan tidak ada nama lainya.

“Karena yang ditetapkan sebagai bakal calon bupati itu Mas Ony maka yang didaulat oleh Partai Golkar maju dalam Pilkada Ngawi nanti ya tetap pasangan OK (Ony Antok-red). Intinya adalah surat penetapan menjadi bagian rekomendasi Partai Golkar dan itu sebenarnya sudah final,” pungkas Antok.