Bantuan kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus mengalir di tengah pandemi Covid-19 ini. Kali ini, bantuan itu berasal dari Gesit Foundation yang dipimpin oleh Jacob Soetoyo, yang merupakan salah satu sahabat Megawati Soekarno Putri.
- Motivasi untuk Tingkatkan Produktivitas Demi Layani Masyarakat, Gubernur Khofifah Sapa ASN Provinsi Jatim Se-Bakorwil II Bojonegoro
- Tak Bisa Ajukan Jagung Subsidi, Peternak Ayam Blitar Ngaku Identitasnya Sudah Digunakan Asosiasi Tanpa Izin
- Persaudaraan 98 dan Persaudaraan Masyarakat 08 Deklarasi Siap Menangkan Prabowo-Gibran di Jawa Timur
Bantuan yang diserahkan kepada Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini di Balai Kota Surabaya itu berupa 30 unit non invasive ventilator dan 10 ton beras.
Stefanini, salah satu staf Gesit Foundation yang mengantarkan bantuan itu mengatakan bahwa sementara ini bantuan yang diserahkan kepada Wali Kota Risma adalah 30 buah ventilator ditambah 10 ton beras.
Ia menjelaskan, ventilator yang diserahkan itu untuk menangani pasien Covid-19 yang masih di tahap awal.
“Bukan yang sampai ICU. Kita berikan tiga tipe, biasanya kita sebut tipe A, tipe B, dan tipe C. Semua spesifikasi teknis dan buku petunjuknya ada di dalam kardus itu,” kata Stefani dikutip Kantor Berita RMOLJatim seusai menyerahkan bantuan itu, Rabu (20/5).
Menurutnya, ventilator yang diserahkan itu produk Cina dan sudah teruji. Bahkan, ia memastikan bahwa di Wuhan, Cina, juga menggunakan ventilator ini.
“Di Wuhan 60 persen menggunakan ventilator ini untuk menangani pandemi ini,” tegasnya.
Stefani menjelaskan bahwa bantuan itu merupakan bentuk kepedulian kepada rakyat, bangsa dan negara.
Sebelumnya, bantuan serupa sudah diserahkan kepada PMI, dan beberapa pemerintah daerah, termasuk pula ke rumah sakit di daerah dan organisasi serta berbagai instansi yang terlibat aktif membantu melawan Covid-19.
Sementara itu, Risma menceritakan asal muasal bantuan itu. Ia mengaku selalu bertemu dengan pimpinan Gesit Foundation itu (Jacob Soetoyo) di berbagai acara Yayasan Kebun Raya Indonesia, termasuk ketika sedang mempersiapkan Kebun Raya Mangrove.
“Saat itu beliau bilang tak bantu ya Bu Risma!, tahu apa yang beliau katakana? Saya terimakasih ya, jadi yang bilang terimakasih duluan itu beliaunya. Lho gak Pak, saya yang harus bilang terimakasih, terus beliau bilang lagi, gak saya yang harus berterimakasih karena Bu Risma sudah bersedia menerima bantuan saya ini,” kata Wali Kota Risma menceritakan awal bantuan itu.
Bahkan, ketika hendak membantu ventilator, Jacob Soetoyo itu yang tiba-tiba menawarkan akan membantu ventilator. Tak tanggung-tanggung, bantuan itu sebanyak 30 unit, sehingga membuat Wali Kota Risma kaget.
“Tiba-tiba beliaunya menawarkan. Bu, saya punya ventilator, nanti Bu Risma saya bantu 30 unit. Kaget aku. Aku bayangkan bantu 2 aja sudah senang. Ini malah dibantu 30 unit, apa gak kaget aku!” ujarnya.
Nantinya, bantuan ventilator itu akan diserahkan kepada Rumah Sakit Husada Utama karena memang banyak merawat warga Kota Surabaya.
Selain itu, sebagian di BDH dan Soewandhie, termasuk pula nanti di Rumah Sakit Asrama Haji.
“Tadi saya sudah sampaikan terimakasih banyak kepada beliau,” imbuhnya.
Menurut Risma, bantuan ventilator itu sangat membantu karena beberapa kasus yang terjadi, memang kekurangan ventilator.
Oleh karena itu, ia mengaku akan melihat rumah sakit mana saja yang kekurangan ventilator ini, sehingga yang nanti memang kekurangan akan dibantu ventilator ini.
“Nanti lihat yang memang sangat membutuhkan, nanti kita berikan,” pungkasnya.
- Percepat Adminduk bagi Pelajar, Dukcapil Lamongan Jemput Bola Layani Perekaman e-KTP
- Stok Blangko E-KTP di Ngawi Hingga Akhir Maret Aman
- Perangkat Desa Di Jember, Tewas Tersengat Aliran Listrik Saat Persiapkan Sound Sistem di TPS 035 .