Sejumlah Tenaga Kesehatan Positif Covid-19, RS Unair Siapkan Isolasi Mandiri

Sejumah tenaga kesehatan (nakes) di Rumah Sakit Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, terinfeksi virus corona baru atau Covid-19.


Hal ini disampaikan Juru Bicara Tim Satgas Corona RS Unair Surabaya Alfian Nur Rasyid saat dikonfirmasi Kantor Berita RMOLJatim, Minggu (24/5).

“Saat ini garda terdepan (nakes) rumah sakit sudah tembus. Mungkin saking banyaknya pasien sehingga beresiko besar virus menjangkiti nakes-nakes. Jadi masyarakat harus berhati-hati. Nakes saja yang sudah menggunakan APB (alat pelindung diri) bisa terinfeksi apalagi masyarakat yang tidak patuh,” jelas Alfian.  

Menurut Alfian, yang perlu dipahami adalah Surabaya termasuk dalam zona merah. Yang paling merah itu salah satunya RS Unair. Sebab di situ tempatnya pasien-pasien positif dirawat. Karena tidak bisa dipungkiri, lanjut Alfian, kecil kemungkinan para nakes tidak terinfeksi.

“Orang yang tidak terjun ke rumah sakit saja terinfeksi apalagi yang berhadapan dengan pasien-pasien Covid-19.”

“Para nakes itu cara menangani pasiennya meski sudah menggunakan APD lengkap, bisa jadi ada virus yang masuk saluran nafas dan menjangkiti mereka,” terangnya.  

Karena pihak RS Unair saat ini sedang melakukan screening rutin terhadap semua pegawai nakes. Tujuannya untuk memberikan jaminan keamanan dan keselamatan kepada nakes dan pasien yang lain.  

“Di hari Lebaran ini kita tetap melakukan pemeriksaan pada nakes dan pegawai yang melayani pasien Covid-19. Untuk nakes yang terjangkiti, mereka kita istirahatkan dulu dari pekerjaan. Kita berikan pilihan isolasi mandiri atau tempat isolasi di rumah sakit. Kita sudah menyiapkan ada 20 kamar untuk nakes yang ditemukan positif,” urainya.

Untuk estimasi jumlah nakes yang positif masih berjalan, masih dalam pemeriksaan. Pihak RS mengaku masih belum dapat datanya. Namun ada beberapa nakes yang sudah melakukan isolasi mandiri.

“Ada beberapa yang melakukan isolasi mandiri, kita ijinkan untuk isolasi di rumah sementara kita kirim obatnya ke rumah,” imbuhnya.  

Untuk nakes yang positif, pihak RS Unair sudah menerima banyak pengganti dari relawan-relawan. Jumlah relawan sekitar 80 orang saat penerimaan.

“Ada relawan-relawan baru. Meski nakes isolasi di rumah namun pemikiran mereka masih kita butuhkan. Mereka masih kita fasilitasi,” tandas Alfian.  

“Harapan kita kelompok-kelompok yang positif kita kumpulkan dan kita berikan terapi dan pengobatan. Mereka sembuh bisa kembali melayani. Mungkin kelompom-kelompok yang sekarang ini masih sehat, suatu saat bisa terinfeksi dan bisa gantian,” tutupnya.

Untuk diketahui, saat ini jumlah pasien positif Covid-19 di Indonesia terus mengalami peningkatan.

Per hari ini, Minggu (24/5), ada penambahan 526 kasus positif. Sehingga totalnya mencapai 22.271 kasus positif.

Sementara itu, untuk jumlah pasien sembuh bertambah 153 orang, sehingga total pasien sembuh saat ini menjadi 5.402 orang.

Sedangkan pasien yang meninggal bertambah 21 orang, sehingga total ada 1.372 pasien Covid-19 yang meninggal.