PKB Jombang Gelar Diskusi Virtual Penerapan New Normal di Pesantren

Dewan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (DPC PKB) menggelar diskusi virtual bersama pesantren. Hal ini dilakukan sebagai upaya mencari jalan tengah dalam menyambut new normal di lingkungan pesantren.


Pelaksanaan diskusi tersebut digelar pada Sabtu, (30/05) malam dengan Keynote Speaker Menteri PDT Halim Iskandar sebagai narasumber Wakil Bupati Jombang Sumrambah, Ketua DPRD Jombang Masud Zuremi, Ketua RMI Jawa Timur KH M Zakki Khadzik.

Dan Pengasuh Ponpes Darul Ulum Rejoso KH Hamid Bisri, Ketua PCNU Jombang KH Salmanudin Yazid, Pengasuh PP Mambaul Maarif KH Abdus Salam Shohib, Ketua Yayasan PPBU KH Wafiyul Ahdi, dan Pengasuh Ponpes Al Aqobah KH Junaidi Hidayat.

Sekretaris DPC PKB Jombang Hadi Atmaji mengatakan bahwa diskusi virtual ini guna mendorong penerapan protokol kesehatan covid 19 menuju new normal dilingkungan pesantren. Terlebih adanya peran serta pemerintah daerah dalam memyambut kedatangan santri yang sedang belajar di Jombang.

"Pada intinya bahwa pesantren butuh perhatian khusus kalau kebijakan new normal benar benar di terapkan," tegas Hadi Atmaji dalam keterangan tertulis kepada Kantor Berita RMOLJatin, Jumat (28/05).

Diungkapkan Hadi, dengan melihat kondisi sarana prasarana pesantren yang yang ada saat ini, jauh dari memadai, sehingga perlu adanya dukungan pemerintah untuk memenuhi standar kesehatan dipesantren.

"Untuk itu, kita harus mendorong adanya perhatian agar para santri bisa belajar dengan nyaman dan orang tua santri bisa legowo dalam memberikan izin putra-putrinya mencari ilmu di pesantren," tandasnya.

Sementara Kepala Kantor DPC PKB Jombang Anas Burhani menambahkan bahwa diskuis virtual ini dilaksanakan pada Sabtu malam besok sebagai Keynote Speaker Gus Menteri Halim Iskandar dengan narasumber pengasuh pesantren, Ketua PCNU, Ketua RMI Jatim, sedangkan peserta 100 orang.

"Diskusi melalui meeting zoom Id 233 084 4728, password PKB Peduli, dan juga bisa disaksikan melalui live Facebook DPC PKB Jombang," pungkasnya.