Sambil kenakan masker ditengah Pandemi Covid-19, Pengurus DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Kabupaten Probolinggo melaksanakan upacara hari kelahiran Pancasila I Juni di Kantor Sekretariat DPC PDI Perjuangan Kabupaten Probolinggo, Jalan Raya Dringu.
- Kampanye Akbar di Sidoarjo Jatim, Prabowo: Saya Bersumpah Berikan Jiwa dan Raga untuk Indonesia
- Presiden Jokowi Minta APBN 2022 Fokus Pada Visi Presidensi G20 dan Enam Kebijakan Utama Ini
- Alasan PKS Menolak RUU Ciptaker Ditetapkan Sebagai UU
Dalam upacara tersebut, juga dibacakan Keputusan Presiden Nomor 24 Tahun 2016 Presiden Joko Widodo (Jokowi), tentang di tetapkannya tanggal 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila.
Ketua DPC PDIP Kabupaten Probolinggo, Edi Santoso meminta agar para kader menyatukan hati, pikiran dan ucapan serta tindakan dalam satu nafas perjuangan untuk mewujudkan pancasila.
"Jangan pernah tindakanmu menghianati ucapanmu, ucapan menghianati pikiranmu dan pikiranmu menghianati hari nuranimu. Di dalam kesatuan dan keteguhan hati, pikiran, ucapan dan tindakanmu, pacasila akan menampakkan kewibawaanya," katanya seperti dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Senin (1/06) siang.
Menurut Edi, Kelahiran pancasila juga diharapkan menjadikan gotong-royong menjadi pola pikir para kader, cara kerja, cara bertutur sehingga menjadikan pancasila sebagai ideologi.
Sesuai dengan amanat bung Karno untuk menjadi bangsa yang ingin hidup merdeka, yang penuh perikemanusian, permusyawaratan, sempurna, sejahtera dan aman syarat utamanya adalah perjuangan.
"Berjuang di jalan ideologi pancasila 1 Juni 1945 harus menjadi jalan hidup setiap pejuang pancasila. Hanya dengan cara itu kita mendapatkan tujuan masyarakat adil dan makmur sesuai dengan cita-cita didirikannya negara proklamasi 17 Agustus 1945," pungkasnya.
- Pasangan Firli-Khofifah Paket Lengkap, Jawa dan Non Jawa
- Pemerintah Bisa Digugat Melawan Hukum Oleh Penguasa Karena Tidak Lockdown
- Peringati Hari Pahlawan, GPK Jatim Sampaikan Tali Asih dan Sambangi Veteran di Kediaman