Pemerintah pusat meminta Provinsi Bali membuka kembali sektor pariwisata. Namun Gubernur Bali I Wayan Koster menolak.
- Fraksi Nasdem DPRD Jatim Tolak RUU Omnibus Law Kesehatan
- Singgung Permensos 8/2021, ACT Klaim Belum Terima Surat Teguran Sebelum Izin Dicabut
- Lebih Unggul dari Vaksin, Kekebalan Alami Covid-19 Bisa Bertahan 14 Bulan
Pemerintah Kabupaten Gunungkidul juga menyatakan penolakannya atas rencana pemerintah pusat.
Pemerintah Kota Bogor, juga mengaku bingung dengan kebijakan pemerintah pusat, karena kerap tarik ulur.
Adanya penolakan dari para kepala daerah atas wacana pemerintah soal pelonggaran pembatasan sosial berskala Besar (PSBB), diapresiasi sebagian kalangan.
Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Muhammad Rifai Darus mengapresiasi kepala daerah yang mengedepankan kemanusiaan, ketimbang membuka pusat ekonomi, pariwisata.
"Saya memberikan apresiasi setinggi2nya kepada para kepala Daerah yang menolak permintaan Pemerintah pusat untuk membuka pusat-pusat ekonomi, pariwisata dll dengan alasan mendasar yaitu Kemanusiaan," demikian kata MRD, sapaan akrabnya dilansir Kantor Berita Politik RMOL, Minggu malam (31/5).
Putra Papua ini mengatakan bahwa dala situasi pandemik virus corona baru (Covid-19) seperti saat ini, diperlukan keberanian dan ketegasan untuk melindungi rakyatnya. "Salut dan merupakan contoh yang baik," demikian kata MRD.
- THN AMIN Jatim: Kecurangan Pemilu 2024 Terang-terangan dan Masif
- Kebijakan Elite Tak Berdampak, Penanangan Bencana NTT Tidak Bisa Diselesaikan Secara Simbolis
- Bawaslu: Dana Lembaga Survei Harus Dibuka Ke Publik
