Lomba Baca Puisi Peringatan HUT JMSI Raih Penghargaan MURI

Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) menggelar acara lomba baca puisi diikuti oleh para wartawan. Kegiatan itu merupakan rangkaian kegiatan dari Musyawarah Nasional (Munas) I JMSI.


Sebagai rangkaian Musyawarah Nasional (Munas) I, Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) turut menggelar acara perlombaan pembacaan puisi yang diikuti oleh para wartawan.

Plt Ketua Umum JMSI, Mahmud Marhaba mengatakan, kegiatan ini bertambah spesial karena akan tercatat di Museum Rekor Indonesia (MURI).

"Di tengah munas, kita gelar ini (baca puisi) dan diikuti kurang lebih ada 43 orang. Kami sudah bagi per wilayah," ungkapnya saat membuka perlombaan melalui aplikasi Zoom Cloud Meeting, seperti dikutip dari Kantor Berita Politik RMOL Minggu (28/6).

JMSI sendiri dideklarasikan pada tanggal 8 Februari lalu saat penyelenggaraan Hari Pers Nasional (HPN) 2020 di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, oleh pemilik dan pengelola media massa berbasis internet atau media siber dari 21 provinsi. Piagam Museum Rekor Indonesia yang di raih JMSI ini, diberikan langsung oleh pendiri MURI yakni Jaya Suprana.

"Piagam atas rekor lomba membaca puisi secara virtual pertama di dunia oleh wartawan dengan ini dianugerahkan kepada JMSI," ujar Jaya Suprana. Tak lupa, Jaya Suprana pun turut mengucapkan selamat kepada JMSI yang akan segera melakukan munas untuk menentukan ketua umum definitif.

"Selamat bermuktamar untuk JMSI. Merdeka," sambung Jaya yang juga seorang budayawan senior. Untuk diketahui, munas pertama JMSI ini seharusnya digelar di Pakanbaru, Riau. Namun, pandemik Covid-19 ini JMSI sepakat untuk menyelenggarakan munas secara virtual.

Menjelang pelaksanaan Munas I JMSI, panitia dan pengurus pusat JMSI juga telah menyelenggarakan sejumlah kegiatan berupa diskusi virtual.

MSI Gelar Lomba Baca Puisi Diskusi tersebut menghadirkan tiga duta besar RI, yakni Republik Rakyat China, Republik Korea, dan Republik Vietnam. Selanjutnya pada 25 Juni, JMSI menggelar diskusi yang membahas tantangan media siber di era pandemik, dengan dengan menghadirkan dua pembicara yakni pendiri CekNRicek Ilham Bintang dan pendiri Jagaters Joko Intarto.