Kasus Positif Corona di Kota Madiun Bertambah Meski Berstatus Daerah Risiko Rendah

Pasca diumumkan sebagai wilayah dengan resiko yang sangat rendah akan Covid - 19. Warga terkonfirmasi di kota Madiun justru bertambah. Hingga hari ini akumulasi penambahan warga kota Madiun yang terkonfirmasi Covid-19 ada 9 orang.


Juru bicara (Jubir) Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Madiun, Noor Aflah, menjelaskan hari ini terdapat penambahan satu warga kota Madiun terkonfirmasi positif Covid-19. Menurut Noor Aflah pasien kasus no. 16 dengan inisial SMA tersebut merupakan warga dari ke kecamatan Manguharjo kota Madiun.

"Untuk kasus konfirmasi kasus no.16 adalah Ny SMA usia 39 tahun dari kelurahan Manguharjo," terang Noor Aflah, Senin (6/7).

Noor Aflah menambahkan, Ny. SMA ini terkonfirmasi Covid-19 setelah bepergian menghadiri takziah di rumah saudaranya yang berada di Ngawi.

" Jadi Ny. SMA ini mendatangi acara keluarga yaitu pemakaman bapak mertuanya di Ngawi tanggal 1 Juni acara pemakaman ini tentu berkumpul keluarga ya keluarga dari Malang Sidoarjo Jakarta rumah duka untuk takziah pada tanggal 30 Juni mendapat kabar bahwa 3 orang anggota keluarga di Ngawi terkonfirmasi positif," terangnya.

Kemudian dilakukan pemeriksaan pada tanggal 2 Juli kepada seluruh anggota keluarga yang kontak langsung dengan kasus konfirmasi positif.

" Dikota Madiun yang di cek kesehatan ada 4 orang yaitu SMA sendiri suaminya dan dua anak orang ini hasil swab yang sudah keluar tiga yang satu belum jadi untuk SMA dan dua putranya keluar SMA positif 2 orang anaknya negatif sedang untuk suami belum keluar hari ini," pungkas Noor Aflah.

Informasi yang diperoleh, Ny SMA diisolasi di RSUD Soedono kota Madiun hari ini sedangkan untuk rumah dan daerah sekitarnya hari ini juga dilakukan penyemprotan disinfektan oleh tim BPBD setempat.