Sebuah minibus Grand Max nopol N 1577 FD yang ditumpangi rombongan pekerja tergelincir keluar tol hingga terbalik di kilometer 560 tepatnya masuk Desa Karangbanyu, Kecamatan Mantingan, Ngawi, Jum'at, (14/8). Akibat kejadian itu 6 penumpang termasuk sopir mengalami luka berat hingga dilarikan ke RS At Tin Husada.
- Tabebuya Kembali Bermekaran, Percantik Jalan Protokol Kota Surabaya
- Wali Kota Mojokerto Minta Media Gaungkan Taman Bahari Mojopahit
- Anggota Komisi V DPR Dorong Pertumbuhan Ekonomi Desa
"Ban belakang kanan meletus membuat mobil terbalik hingga semua terluka termasuk saya," terang Heri salah satu penumpang.
Kata Heri, mobil Grand Max yang ditumpangi tersebut dikemudikan Rahman Hakim (23) hendak pulang ke Malang. Sesampainya di lokasi kejadian mendadak ban meletus hingga sopir tidak bisa mengendalikan laju kendaraan. Akibat dari kejadian itu tandasnya, semua penumpang mengalami luka pada kaki dan tangan bahkan diantaranya patah.
Usai kejadian, petugas Satlantas Polres Ngawi bersama Jasa Marga mengevakuasi kendaraan keluar tol. Terlihat kondisi kendaraan ringsek bahkan ada beberapa penumpang sempat terjepit badan kendaraan.
- Dinas PUPR Kota Kediri Pastikan Gorong-gorong Normal
- Cuaca Ekstrem, Pemkot Terbitkan SE Minta Sekolah Tak Lakukan Kegiatan ke Luar Kota Surabaya
- Gubernur Khofifah Apresiasi Gerakan Solidaritas Sosial Sedulur Pati Jember