PT Kereta Api Indonesia (Persero) mengoperasionalkan kembali Kereta Api Sancaka relasi Surabaya Gubeng – Yogyakarta PP. Hal tersebut sebagai bentuk komitmen KAI untuk melayani masyarakat yang ingin bepergian keluar kota menggunakan kereta api.
- Penumpang Kereta Meningkat, KAI Daop 7 Madiun Ingatkan Ketentuan Bagasi
- KAI Daop 7 Cek Perlintasan Sebidang
- 20 Tahun Non Aktif, Jalur KAI Kalisat-Panarukan jadi Atensi Presiden Jokowi untuk Diaktifkan
“Karena tingginya minat dan antusiasme masyarakat untuk bepergian dengan kereta api pada era kebiasaan baru ini, mulai hari ini Jumat (28/8) PT KAI kembali menjalankan KA Sancaka,” ungkap Manager Humas PT KAI (Persero) Daop 7 Madiun, Ixfan Hendriwintoko.
KA Sancaka ini akan beoperasi mulai 28 Agustus sampai dengan 15 September bulan depan. Sekedar diketahui, selama Bulan Agustus ini tercatat 153.137 orang pelanggan yang dilayani PT KAI dari seluruh wilayah Daop 7 Madiun.
“Bagi pelanggan yang akan naik kereta api, selain diharuskan mematuhi protokol kesehatan, juga diwajibkan untuk menunjukkan surat hasil Rapid Test, PCR/Swab test, dan atau surat keterangan sehat yang dikeluarkan oleh Puskesmas maupun Rumah Sakit. Sehingga bagi masyarakat yang merasa kurang enak badan, atau sedang sakit, diimbau agar menunda perjalanannya terlebih dahulu,” terang Ixfan.
“Protokol kesehatan yang diterapkan sangat ketat di kereta api, mulai dari pelanggan datang ke stasiun, saat di dalam kereta, hingga tiba di stasiun tujuan, meningkatkan kepercayaan masyarakat bahwa perjalanan dengan kereta api, selain nyaman, juga menurunkan resiko terjadinya penularan penyakit berbahaya,” lanjutnya.
Dengan dioperasikannya KA Sancaka, dengan tentu jumlah perjalanan KA juga bertambah.
“Kami sampaikan kepada para pengguna jalan bahwa KA yang melintas di wilayah Daop 7 sudah meningkat. Sesuai UU no. 22 tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan, pasal 114 poin b dan c disebutkan bahwa Pada Perlintasan Sebidang antara Jalur Kereta Api dan Jalan, Pengemudi Kendaraan Wajib Mendahulukan Kereta Api serta Memberikan Hak Utama Kepada Kendaraan Yang Lebih Dahulu Melintasi Rel,” pungkas Ixfan.
Informasi yang diterima KA 179a Sancaka Relasi Surabaya Gubeng – Yogyakarta, tanggal 28 Agustus – 15 September 2020, datang Stasiun Jombang pukul 09.10 WIB, berangkat pukul 09.12 WIB. Datang Stasiun Madiun pukul 10.14 WIB, kemudian berangkat pukul 10.17 WIB.
Sedangkan KA 182a Sancaka Relasi Yogyakarta-Surabaya Gubeng, tanggal 28 Agustus – 15 September 2020, datang Stasiun Madiun pukul 20.01 WIB, berangkat pukul 20.04 WIB. Datang Stasiun Jombang 21.07 WIB, berangkat kembali pukul 21.09 WIB.
Untuk informasi lebih lanjut terkait perjalanan kembali KA reguler, masyarakat dapat menghubungi contact senter KAI melalui telpon (021) 121, email [email protected], atau media sosial kai121. 
- Penumpang Kereta Meningkat, KAI Daop 7 Madiun Ingatkan Ketentuan Bagasi
- KAI Daop 7 Cek Perlintasan Sebidang
- 20 Tahun Non Aktif, Jalur KAI Kalisat-Panarukan jadi Atensi Presiden Jokowi untuk Diaktifkan
