Mabes Polri menyampaikan bela sungkawa atas meninggalnya pendiri Kompas Gramedia sekaligus Pemimpin Umum Harian Kompas Jakob Oetama yang meninggal, Rabu (9/9).
- Batu Meteor Timpa Rumah Warga
- Mall Tunjungan Plaza Surabaya Terbakar
- Ratusan Mahasiswa dan Buruh Duduki Grahadi, Desak Cabut UU Omnibus Law
Almarhum meninggal dunia dengan tenang di Rumah Sakit Mitra Keluarga Kelapa Gading sekitar pukul 13.05 WIB dalam usia 88 tahun.
"Sebagai mitra, kami atas nama keluarga besar Mabes Polri turut berduka cita atas meninggalnya pendiri Kompas Gramedia Jakob Oetama. Semoga segala kebaikannya diterima Tuhan YME," ujar Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono dalam keteranganya, seperti dikutip dari Kantor Berita RMOL Rabu (9/9).
Menurut Argo, Jakob Oetama adalah jurnalis senior dan tokoh pers nasional. Jakob Oetama merupakan sosok sederhana yang selalu mengutamakan kejujuran, integritas, rasa syukur, dan humanisme.
"Indonesia kehilangan tokoh pers terbaik," ungkap Argo.
Pendiri Kompas Gramedia, Jakob Oetama, tutup usia. Ia meninggal dunia Rabu, 9 September 2020, pada usia 88 tahun di Rumah Sakit Mitra Keluarga, Kelapa Gading, Jakarta.
Rencananya jenazah akan dibawa ke kediamannya di Jalan Sriwijaya. Kemudian akan dibawa ke tempat persemayaman terakhir di Gedung Kompas Gramedia dan akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan.
- Sungai Balangan Kalsel Meluap, Rendam 3.571 Rumah
- Sebanyak 357 Warga Mengungsi Akibat Banjir di Pasuruan
- Perubahan Iklim Ekstrem El Nino Diprediksi Terjadi Agustus 2023