Cawali Machfud Akan Swab Ulang, Jika Negatif Covid-19 Bisa Lanjut Tes Kesehatan

Soeprayitno/RMOLJatim
Soeprayitno/RMOLJatim

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Surabaya menyatakan, pemeriksaan kesehatan bakal pasangan calon (bapaslon) wali kota dan wakil wali kota Machfud Arifin dan Mujiaman akan dilanjutkan pada 18 dan 19 September. 


Komisi Pemilihan Umum (KPU) Surabaya menyatakan, pemeriksaan kesehatan bakal pasangan calon (bapaslon) wali kota dan wakil wali kota Machfud Arifin dan Mujiaman akan dilanjutkan pada 18 dan 19 September. 

“Untuk jadwal pemeriksaan bapaslon Pak Machfud dan Pak Mujiaman dijadwalkan tes swab pada 17 September. Ketika nanti hasilnya negatif (Covid-19) maka bisa langsung masuk pada pemeriksaan kesehatan pada 18 dan 19 September,” ujar Anggota KPU Surabaya Soeprayitno, Selasa (15/9).

Soeprayitno mengatakan, jika pada 17 September itu hasil tes swabnya masih belum sesuai, maka isolasi mandiri ditambah tiga hari, dan akan dilakukan tes kesehatan pada tanggal 21 dan 22 September.

Untuk Surabaya, lanjut Soepriyatno, tahapan tes kesehatan sebenarnya sudah lewat. Namunkarena ada satu calon yang positif Covid-19 maka tahapan baru dirubah, sesuai ketentuan  KPU pusat.

“Jika salah satu bapaslon positif virus corona, maka pemeriksaan kesehatan jasmani dan rohani itu ditunda hingga bapaslon tersebut dinyatakan negatif. Intinya seperti itu,” ujarnya.

“Kita hanya melihat tanggal 17 September itu, apakah yang bersangkutan datang untuk menjalani tahapan tes kesehatan, gitu saja. Saya tidak mau berandai-andai,” lanjutnya. 

Disinggung soal proses terhadap pasangan calon Eri Cahyadi dan Armuji, KPU masih melanjutkan verifikasi syarat calon untuk Eri-Armuji.

"Pada 14 September kemarin, kita menyampaikan hasil verifikasi administrasi syarat calon untuk bapaslon Eri-Armuji,” ujarnya.

Sedangkan jadwal penetapan paslon direncanakan pada 23 September. Kemudian pengundian nomor urut dijadwalkan pada 24 September.

Seperti diketahui, pemeriksaan kesehatan Machfud Arifin dan Mujiaman yang sedianya dilakukan pada 8-9 September lalu, namun akhirnya ditunda karena Machfud dinyatakan positif Covid-19.