Pengukuhan Pengurus DPD dan DPC se-Jatim, Hanura Undang Gubernur Khofifah 

Hanura Undang Gubernur Khofifah/Ist
Hanura Undang Gubernur Khofifah/Ist

Jajaran pengurus baru Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Hanura Jatim menemui Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Rabu (16/9) malam.


Kehadiran mereka untuk mengundang Khofifah menghadiri Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) I 2020 serta pengukuhan pengurus DPD dan DPC se-Jatim di Sun City Hotel Sidoarjo, 19-20 September mendatang.
  
"Ya, ini kan kami punya agenda tanggal 19 itu Rapimda, tanggal 20 kami pengukuhan DPD Hanura Jatim beserta 38 DPC kabupaten/kota di Jatim," kata Ketua DPD Partai Hanura Jatim 2020-2025, Yunianto Wahyudi.

"Tentu, Bu Khofifah ini kan sebagai gubernur, kami punya kewajiban untuk melaporkan dan mengundang beliau untuk hadir," sambung politikus yang akrab disapa Masteng tersebut.

Sementara Khofifah menerima dengan hangat kehadiran Masteng dan rombongan sekaligus mengapresiasi apa yang dilakukan Hanura selama ini. Mantan Menteri Sosial itu akan mengatur jadwalnya untuk menghadiri undangan Hanura.

Di forum pengukuhan pengurus DPD dan DPC se-Jatim nanti, lanjut Masteng, Hanura juga mengundang seluruh bakal calon kepala daerah dan wakil kepala daerah di 13 kabupaten/kota yang direkomendasikan.

"Termasuk di Surabaya dan Sidoarjo yang tidak ada kursinya, tapi kami merekomendasikan itu kita undang semuanya. Jadi total 19 kabupaten/kota di Jatim kita undang, beberapa sudah menyatakan kesediaan hadir," ujarnya.

Soal pemilihan lokasi Rapimda dan pengukuhan di Sidoarjo, menurut Masteng, semata-mata karena pilihan pengurus lewat rapat dan tidak ada pertimbangan politis.
  
"Tapi kalau dipersepsikan karena di Sidoarjo ada Pak Kelana (Aprilianto), apapun Pak Kelana itu saudara saya, saudaranya Hanura dan pernah menjadi ketua," katanya.

"Tidak ada catatan apa pun terhadap Pak Kelana, tapi memang sumbangsihnya untuk Hanura banyak," tandas Masteng yang mantan Komandan Satuan Koordinator Wilayah (Dansatkorwil) Banser Jatim.

Seperti diketahui, Masteng menggantikan Kelana yang kini fokus maju sebagai bakal calon bupati Sidoarjo lewat PDIP bersama Dwi Astuti. Selain itu, pasangan ini juga menerima rekomendasi dari PAN.