Bulaga, Terobosan Bupati Jombang di Era New Normal

Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab/RMOLJatim
Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab/RMOLJatim

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang terus melakukan inovasi dan terobosan dalam segala bidang untuk memberi kemudahan pelayanan kepada masyarakat. Salah satunya lewat kegiatan Bupati Melayani Warga (Bulaga) yang kali ini berlangsung di Balaidesa Janti Kecamatan Mojoagung berlangsung selama dua (2) hari terhitung, Kamis (24/09) sampai Jumat, (25/09).


Pelaksanaan Bulaga diera pandemi Covid 19 tetap mengedepankan protokol kesehatan pencegahan Covid 19.  Petugas dan semua pengunjung layanan disarankan wajib patuh protokol yakni memakai masker, cuci tangan, melalui tes suhu dan tetap jaga jarak. Pelayanan ini dilakukan dalam dua hari,  dalam rangka membatasi jumlah masyarakat pengguna layanan serta waktu pelayanan. 

Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab mengatakan bahwa Bulaga kali ke 4 diera new normal ini bertujuan untuk melayani masyarakat dengan sistem satu pintu, supaya masyarakat lebih mudah dalam melakulan proses pengurusan izin, pengurusan Akta, KK, KTP, fasilitas kesehatan, pajak dan SIM ditengah pandemi covid 19 .

Selain Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab, hadir pula dalam Bulaga di Desa Janti, Wabup Sumrambah, Kapolres AKBP Agung Setyo Nugroho, Asisten, Staf Ahli, Kepala OPD, pimpinan Bank Jatim, pimpinan BUMD, perwakilan Forkopimda, Forkopimcam dari  Kecamatan Mojowarno dan Forkopimcam Mojoagung serta para kepala Desa diwilayah Mojoagung dan Mojowarno serta para tokoh masyarakat dan tokoh agama.

Bupati mengungkap jika kegiatan Bulaga terhenti dikarenakan adanya pandemi Covid-19, namun sekarang dapat terlaksana kembali layanan Bulaga pada era new normal. Kegiatan Bulaga terhitung ada dua pelaksanaan lagi di tahun ini yakni di bulan September dan bulan Desember.

"Ini memberi kemudahan pelayanan yang disederhanakan dari Pemkab diturunkan kedesa. Semua untuk melayani lebih dekat kepada masyarakat. Semoga Bulaga untuk masyarakat di wilayah kecamatan Mojowarno dan Mojoagung selama 2 hari ini bisa dimanfaatkan oleh masyarakat secara optimal," harap Bupati Mundjidah, Kamis (24/09).

Tak hanya Bulaga, ditengah pandemi dan dalam upaya menanggulangi corona juga disosialisasikan oleh Bupati Jombang tentang  Inpres No 6 Tahun 2020, Perda Gubernur No 2 Tahun 2020, serta Perbup 57 tahun 2020 guna mendisiplinkan masyarakat dalam melaksanakan protokol kesehatan pencegahan Covid 19. Dimana operasi yustisi yang dilaksanakan mulai dari tingkat kabupaten hingga tingkat RT.

"Kabupaten Jombang sudah masuk zona orange, namun masih banyak masyarakat yang belum percaya dengan wabah covid-19, banyak masyarakat berpikir semua yang menentukan Allah dan setiap penyakit ada obatnya," ungkap Bupati.

Untuk itu, Mundjidah Wahab mengajak seluruh masyarakat untuk tidak bersombong diri, sehingga perlu dilakukan upaya melindungi diri dengan tetap berikhtiar melaksanakan protokoler kesehatan. Dikarenakan telah banyak bukti kongkrit tentang korban meninggal dunia akibat dampak yang ditimbulkan dari adanya pandemi corona.

"Semoga dengan adanya operasi yustisi penerapan protokoler kesehatan dapat memutus rantai persebaran wabah. Dan semoga melalui Bulaga new normal ini memberikan manfaat dan menjadikan Jombang yang berkarakter dan berdaya saing," tuturnya.

Menimpali pelayanan Bulaga yang memudahkan masyarakat desa tersebut, Kepala Desa Janti, Siti Mahmudah, menyampaikan terima kasih dengan dipilihnya desa Janti sebagai tempat pelaksanaan pelayanan Bulaga tersebut.

"Alhamdulillah, kami sangat berterima kasih, masyarakat Desa Janti sangat antusias dengan adanya Bulaga, mudah-mudahan kegiatan Bulaga selama dua hari kedepan dapat berjalan lancar serta bermanfaat bagi masyarakat Desa Janti juga masyarakat sekitar Kecamatan Mojoagung dan Mojowarno," pungkasnya.