Tanggal 21 April merupakan hari yang spesial baggi rakyat Indonesia, khususnya kaum perempuan selalu. Sebab, di tanggal tersebut diperingati Hari Kartini yang merupakan tanda emansipasi wanita.
- Presiden PKS: Rencana Pajak Sembako Tidak Pancasilais Karena Ciderai Rasa Keadilan
- Tok ! MK Tolak Gugatan Risma -Gus Hans, Khofifah-Emil: Ayo Bersatu Bangun Jatim !
- Rizal Ramli Siap Bantu Selamatkan Garuda Tanpa Embel-embel Jatah Komisaris
Bertepatan dengan peringatan tersbeut, Kantor Berita Politik RMOL menyampaikan ucapan “Selamat Hari Kartini”. Selain itu, juga memilihkan sebanyak 8 nama wanita hebat yang berpeluang tampil sebagai pemimpin nasional di tahun 2024.
Nama-nama tersebut disusun secara alfabetikal dan diunggah lengkap dengan gambar wajah mereka di Twitter Republik Merdeka @rmol_id, Rabu (21/4).
Mereka adalah mantan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie; Ibu Negara, Iriana Joko Widodo; Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa; dan Ketua DPR RI Puan Maharani.
Kemudian ada nama Menteri Keuangan Sri Mulyani; mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti; Menteri Sosial Tri Rismaharini; dan Komisaris Garuda Indonesia, Yenny Wahid.
Di Twitter RMOL, puluhan orang telah menyampaikan respons atas ucapan RMOL ini. Di antaranya langsung memberi pandangan mengenai siapa calon perempuan yang cocok tampil di 2024.
“Tidak ada yang hebat. Dari semua itu, jika terpaksa memilih, maka saya memilih Ibu Khofifah,” tutur warganet Maha Lembata yang cenderung mendukung mantan Mensos tersebut.
Senada itu, akun @NU_GarisLurus juga menyatakan dukungan untuk Khofifah. “Seandainya nggak ada kaum laki-laki yang jadi calon dan tidak ada pilihan, saya juga pilih Bu Khofifah,” tegasnya.
Selain Khofifah, figur lain yang mendapat dukungan adalah Susi Pudjiastuti. “Ibuku Susi Pudjiastuti aja min. Yang lainnya no way,” tegas akun @noni_aja.
“Kyanya cuma buat Bu Susi aja apresiasi saya, walau tetap respect ke kaum Ibu semua,” tutur akun @GYPrasetya.
Sementara Dessy Widias Grice menilai bahwa Susi merupakan sosok hebat. Sedangkan warganet lain menyebut bahwa calon selain Susi layak ditenggelamkan.
“Jangan baper. Yang pantes cuma Bu Susi,” kata Kang Mas Prabu.
Tidak sedikit juga warganet yang nyinyir dalam berkomentar. Mereka tak jarang mempermasalahkan nama yang muncul yang terkesan hanya itu-itu saja. Padahal di satu sisi sedang dibutuhkan figur pemutus mata rantai dagang politik.
“Grace Natalie, atau Iriana, atau Puan. Biar ancur sekalian bangsa ini,” nyinyir @Sofyan73585478.
Ada juga akun @Maskhum1 yang ngawur dalam berkomentar. Alih-alih memilih, dia justru mencari sosok pemeran wanita di sinetron Si Doel Anak Sekolahan.
“Kalau ada Sarah atau Zaenab nya si Doel aku pilih mereka,” tuturnya.
Sementara @zzuddinalfatih mengusulkan satu nama yang turut pantas masuk calon potensial. Dia adalah Siti Noordjannah Djohantini, yang merupakan ketua umum Pimpinan Pusat (PP) Aisyiyah.
“Jangan lupa ada lagi wanita hebat yang memimpin organisasi perempuan terbesar di Indonesia PP Aisyiyah, Siti Noordjannah, memimpin banyak rumah sakit dan sekolah terbaik di Indonesia,” tuturnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Nobar Debat Cawapres, Konsolidasi BHS Serta CHP Bersama Relawan Menangkan Pileg dan Pilpres
- Megawati Sebut Ada Kecurangan di Pemilu, Ini Respon TKN Prabowo-Gibran
- Johan Budi: RKUHP Perlu Segera Disahkan, Tapi Tetap Harus Buka Ruang Masukan Publik