Ada Gerak Jalan Tajemtra, Arus Lalu Lintas dari Tanggul Menuju Jember Kota Ditutup Total

Pengalihan arus/RMOLJatim
Pengalihan arus/RMOLJatim

Polres Jember bersama Dinas Perhubungan, memastikan memberlakukan pengalihan dan penutupan rus lalu lintas secara bertahap dari arah barat (Tanggul) menuju Kota Jember, secara bertahap, mulai pukul 08.00 WIB, Sabtu (25 November 2023). Sebab jalan raya sepanjang 30 kilometer  itu sedang digunakan event tahun gerak jalan Tanggul Jember Tradisional (Tajemtra). 


Dengan pengalihan arus tersebut, diharapkan pengendara dari arah Surabaya menuju Banyuwangi atau Bondowoso, tidak terjebak kemacetan.

"Kami sudah berkoordinasi dengan Satlantas Polres Jember, melakukan management rekayasa lalulintas dari titik pemberangkatan tanggul hingga Jember kota. Untuk kelancaran event tahun Pemkab Jember ini," ucap Kabid Lalu lintas  Dinas perhubungan Pemkab Jember, Erwin Prasetyo, dikutip Kantor Berita RMOLJatim di Kantor Dishub Pemkab Jember, Jumat (24/11).

Dia menjelaskan pengalihan arus lalulintas akan dimulai pukul 08.00 WIB, khusus kendaraan roda 4. Kendaraan roda 4 yang berasal dari arah Surabaya akan dialihkan mulai dari pos pondok dalem Kecamatan tanggul belok kearah selatan menuju kencong selanjutnya bisa menuju Banyuwangi atau Bondowoso.  

"Mulai pukul 10.00 WIB, arus lalulintas menuju Jember kota, akan ditutup untuk semua kendaraan," katanya.

Sedangkan penutupan di kawasan kota Jember, akan dilakukan mulai pukul 17.00 WIB.

Supaya kegiatan Tajemtra dan pengendara sama-sama berjalan lancar, maka Dishub bersama TNI Polri sudah menyiapkan jalur -jalur alternatif yang bisa dilewati kendaraan roda 4. 

Dia menjelaskan untuk pengendara dari arah Surabaya menuju Banyuwangi, bisa melewati Kencong - Gumuk Mas, Ambulu, Ajung hingga Sumbersari. Demikian sebaliknya dari arah Banyuwangi menuju Surabaya.

"Kami menghimbau para pengendara yang melintas di sekitar jalur Tajemtra, untuk tetap mengikuti arahan petugas, supaya tidak terjebak kemacetan. Selain juga bisa memanfaatkan informasi di sosial media untuk mencari jalan alternatif, yang sudah disosialisasikan Dishub dan kepolisian dan Diskominfo," katanya.

Kasat lantas Polres Jember, AKP Fahmi Kaslan, akan mengerahkan sekitar 100 personil Satlantas di titik-titik persimpangan untuk memandu Pengendara ke arah tujuan. Terkait penutupan arus lalu lintas di Kawasan kota Jember, sifatnya fleksibel, tergantung kedatangan para peserta Tajemtra. 

"Jika peserta baru berangkat dari tanggul, tidak mungkin menutup jalan. Baru jika peserta sudah memasuki kota, maka otomatis arus lalu lintas akan ditutup total," katanya.

ikuti terus update berita rmoljatim di google news