Cuaca mendung disertai angin puting beliung menerjang sejumlah wilayah di kabupaten Bondowoso, salah satunya Desa Wonosari, Kecamatan Grujugan, Selasa (13/12) sore.
- Hujan Disertai Angin Landa Bondowoso, Banyak Pohon Tumbang Menutup Jalan dan Timpa Rumah Warga
- Usai Serah Terima Jabatan, Bupati Bondowoso Fokus Realisasikan Visi-Misi
- Penipu Mengaku Ketua DPRD Bondowoso Minta Sumbangan Jelang Kedatangan Bupati Baru
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) , TNI, Polri dan muspika Grujugan tampak membersihkan dan evakuasi dampak angin puting beliung tersebut.
Kapolsek Grujugan AKP Muktamar mengatakan bahwa pihaknya bersama TNI-Polri dan BPBD Kabupaten Bondowoso bersama-sama bahu membahu membantu masyarakat yang menjadi korban angin puting beliung.
"Mengevakusi korban untuk dibawah ke rumah sakit serta membersihkan rumah dari pohon yang menimpa rumah warga," katanya dikutip Kantor Berita RMOLJatim.
Selain mengevakuasi korban luka dan membantu membersihkan rumah warga yang tertimpa pohon, seluruh petugas juga mendata kerusakan yang diakibatkan oleh bencana angin puting beliung itu.
Evakuasi korban angin puting beliung tersebut melibatkan anggota Polsek Grujugan Polres Bondowoso, anggota Koramil Grujugan Kodim 0822, Satpol PP kecamatan Grujugan, BPBD kabupaten Bondowoso dan masyarakat setempat.
Akibat bencana angin puting beliung ini, sesuai data adalah untuk RT 17 (tiga) rumah rusak ringan, RT 18 (satu) rumah rusak ringan, RT 19 ada 2 rumah rusak ringan, RT 20 ada 50 rusak ringan sementara dua rumah rusak berat sementara satu rumah rusak sedang dan satu korban atas nama ibu Sagiman (65) luka sedang akibat tertimpa rumah roboh.
Akibat bencana angin puting beliung tersebut, sampai saat ini tidak ada korban jiwa hanya korban luka dan kerusakan rumah baik ringan, sedang maupun berat. 
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Angin Kencang Landa Situbondo, 8 Rumah Warga dan 1 SDN Rusak
- Hujan Disertai Angin Landa Bondowoso, Banyak Pohon Tumbang Menutup Jalan dan Timpa Rumah Warga
- Kondisi Ekonomi yang Tidak Menentu dan Biaya Wisuda: Beban Tambahan bagi Masyarakat Menjelang Lebaran
