Anggota DPR RI dari Komisi III, Arteria Dahlan mendatangi Polda Jatim untuk melakukan pemantauan kasus investasi bodong MeMiles yang dinilai menjadi perhatian publik.
- Sidang Penjualan Barang Sitaan Satpol PP Surabaya, Jaksa Hadirkan Enam Saksi Penjaga Gudang
- PKPU Hitakara Dinilai Sarat Persengkongkolan Jahat, Kuasa Hukum Minta MA dan KY Turun Tangan
- Waspada! Aksi Penipuan Mengatasnamakan Wali Kota Eri Bermodus Bantuan untuk Masjid dan Panti Asuhan
"Jadi kedatangan kami untuk melihat langsung terkait dengan penanganan termasuk juga proses penegakan hukum yang dilakukan oleh Polda Jawa Timur," kata Arteria Dahlan dikutip Kantor Berita RMOLJatim menjawab pertanyaan wartawan di Mapolda Jatim, Selasa (28/1).
Menurut Arteria, kedatangannya ke Mapolda Jatim ini bukan untuk mengintervensi proses penegakan hukum yang dilakukan Polda Jatim melainkan untuk melakukan klarifikasi terkait beberapa isu yang beredar.
"Kami tadi sudah mencoba untuk mencari tahu dan melakukan klarifikasi terkait dengan beberapa isu yang beredar mudah-mudahan ya saya pribadi bisa mendapatkan banyak informasi di sini dan intinya kami semua menghormati menjunjung tinggi dan sangat menghargai dan tidak mengintervensi sedikitpun terkait dengan giat-giat atau proses penegakan hukum yang dilakukan oleh Polda Jawa Timur," ujarnya.
Terkait keterlibatan anggota DPR RI Mulan Jameela, Arteria menyatakan bahwa pihaknya mempercayakan penuh penanganan kasus ini ke Polda Jatim. Pihaknya sangat percaya kepada kerja-kerja kepolisian dalam proses penegakan hukum dan sebagai DPR, Arteria mengaku selalu menghormati dan selalu menjaga etika dalam konteks penegakan hukum.
"Kami tidak punya domain atau kewenangan untuk beropini dan berkomentar," tukasnya.
Arteria menyerahkan sepenuhnya kepada Polda Jatim apabila Mulan Jameela layak diperiksa sebagai saksi atau tidak.
"Sampai saat ini ya kita serahkan kepada teman-teman di Polda Jatim. Apakah layak yang bersangkutan untuk dihadirkan sebagai saksi dalam perkara ini," pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Kuasa Hukum Kades Bangsalsari, Bantah Pupuk NPK Union 16 Tidak Terdaftar
- Kasus Dugaan Asusila Putra Kiai di Jombang, FRMJ Apresiasi Tindakan Tegas Polda Jatim
- Rumah Pribadi Kepala DLH Pemkab Probolinggo Juga Digeledah KPK