Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, berpesan agar seluruh ASN Pemprov Jatim ikut aktif menangkal hoax dan membantu menyampaikan narasi yang konstruktif dan produktif kepada masyarakat luas terkait UU Cipta Kerja.
- Gubernur Khofifah Minta Kuatkan Etos Kerja, Lindungi dan Layani Masyarakat Jawa Timur
- Gubernur Khofifah Pimpin Apel Gabungan Satpol PP, Linmas dan Damkar, Langkah Efektif di Tengah Efisiensi
- Kukuhkan Tim Penguatan dan Pengembangan Eko-Tren OPOP Jatim, Gubernur Khofifah Optimistis Bakal Jadikan Pesantren Lebih Tangguh Ekonominya
Demikian disampaikannya melalui rilisnya, usai mengikuti rakor bersama Menkopolhukam dan Menko Perekonomian terkait sinergitas kebijakan Pemerintah Pusat dan Daerah dalam pelaksanaan regulasi Omnibus Law, Rabu (14/10).
Mengingat saat ini, lanjut Khofifah, banyak berita dan narasi kontraproduktif secara cepat dan massif di kanal-kanal media sosial. Khofifah memastikan bahwa informasi hoax tersebut sengaja dibuat orang-orang tidak bertanggungjawab untuk membuat gaduh dan memecah belah bangsa.
"Sampaikan pesan-pesan yang menciptakan suasana kondusif penuh kedamaian kepada masyarakat, kemudian ketika ada yang mengunggah dan ternyata kontraproduktif saya mohon kepada saudara semua untuk melakukan klarifikasi untuk meluruskannya," pesannya.
Khofifah menjelaskan, saat ini merupakan waktu yang tepat untuk berbenah, khususnya di bidang teknologi informasi dan digitalisasi. Hal itu harus dilakukan karena teknologi informasi dan digitalisasi memiliki jangkauan luas di berbagai hal.
"Pesan ini sebetulnya tidak mengenal usia, sosial media bukan hanya domainnya milenial, sosial media harus menjadi bagian dari kehidupan keseharian kita untuk menyampaikan pesan-pesan kebaikan, pesan-pesan yang membawa suasana penuh damai, aman dan tenang," jelasnya
Khofifah menambahkan, narasi konstruktif dan produktif dapat digunakan sebagai penguat persatuan, kesatuan dan persaudaraan. Karena itu, dengan menangkal hoax akan dapat mencegah potensi timbulnya gesekan dan perpecahan sosial di tengah masyarakat.
"Maka persatuan dan kesatuan menjadi poin penting, karena tidak ada negara yang maju jika tidak ada persatuan dan kedamaian didalamnya," pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Gubernur Khofifah Minta Kuatkan Etos Kerja, Lindungi dan Layani Masyarakat Jawa Timur
- Gubernur Khofifah Pimpin Apel Gabungan Satpol PP, Linmas dan Damkar, Langkah Efektif di Tengah Efisiensi
- Kukuhkan Tim Penguatan dan Pengembangan Eko-Tren OPOP Jatim, Gubernur Khofifah Optimistis Bakal Jadikan Pesantren Lebih Tangguh Ekonominya