Asrilia Kurniati akhirnya menepati janjinya ikut dalam kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Surabaya.
- Beri Pelatihan Memasak, Asrilia Kurniati Berharap Wanita Surabaya Bisa Memiliki Usaha Sendiri
- Asrilia Kurniati Ngaku Diintimidasi, Sebut Ada Paslon Dimenangkan di Pilwali Surabaya 2024
- Tak Penuhi Syarat Calon Jalur Independen Pilkada Surabaya, Asrilia Kurniati Ngaku Ada Intimidasi
Di hari terakhir, perempuan yang aktif di berbagai organisasi ini mendaftar ke KPU Kota Surabaya sebagai bakal calon wali kota (Bacawali) Surabaya jalur independen.
Ia tak datang sendiri, tetapi didampingi oleh Satria Wicaksono yang digandeng Asrili sebagai bakal calon wakil wali kota (Bacawawali) Surabaya.
Dengan didampingi puluhan pendukungnya, Minggu (12/5) tepat pukul 19.00 WIB, Asrilia-Satria tiba di KPU Surabaya. Pasangan independen itu lantas menuju ruang PPID KPU Surabaya.
Setelah dari ruang PPID, kedua pasangan independen yang mengenakan kemeja putih beranjak menuju ke lantai dua KPU Surabaya.
Disana, terlihat Ketua KPU Surabaya Nur Syamsi bersama jajaran menyambut kedatangan pasangan independen tersebut.
Nur Syamsi mengapresiasi langkah Asrilia Kurniati bersama Satrio Wicaksono mendaftar sebagai Paslon Kepala Daerah jalur perseorangan.
"Diterima dengan baik, ini merupakan hak konstitusional dan bakal kami proses. Semoga ikhtiar, diridhoi, diterima masyaraakt Surabaya. Proses kami laksanakan," jelas Nur Syamsi.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Kondisi Ekonomi yang Tidak Menentu dan Biaya Wisuda: Beban Tambahan bagi Masyarakat Menjelang Lebaran
- Kumpulkan Parpol, KPU Kota Probolinggo Evaluasi Pelaksanaan Pilkada 2024
- Sumardi Dorong OPD Pemprov Jatim Maksimalkan Pelayanan Meski Ada Efisiensi Anggaran