Atap Gedung SDN di Jember Ambruk

Tidak ada angin dan hujan, tiba-tiba atap 4 ruangan kelas gedung Sekolah Dasar Negeri (SDN) Gelang 07, di Dusun Lanasan Desa Gelang Kecamatan Sumberbaru, ambruk, Sabtu pagi (8/10).

Baca Juga

Beruntung peristiwa itu terjadi saat sekolah sedang libur, hari peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.

Menurut Guru olah raga SDN Gelang 07, Syaiful Arifin tidak ada saksi mata yang mengetahui secara langsung saat terjadinya peristiwa ambruknya 4 ruangan kelas tersebut.

"Warga hanya mendengar suara gemuruh yang berasal dari kawasan sekolah tersebut. Warga yang berjarak sekitar 10-15 meter langsung mendatangi, sumber suara gemuruh tersebut," ucap Syaiful Arifin, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Sabtu (8/10) sore.

"Yang ternyata rangka atap galvalum kelas 1 hingga kelas 4, sudah ambruk," sambungnya.

Karena itu, Syaiful langsung dan mengecek kerusakan sekolah tersebut, setelah diberitahu tetangganya.

Dia juga menjelaskan, tidak ada tanda-tanda sebelumnya, jika sekolahnya akan ambruk. Sebab, tidak ada retakan pada bangunan gedung sekolah. Demikian dengan galvalum posisi nomor, tidak melengkung.

"Jika ada tanda tanda berbahaya seperti itu, tentunya, pihaknya sudah kami sampaikan ke atasan kami," katanya.

Dijelaskan Syaiful, bahwa gedung SDN Gelang 07, dibangun pada tahun 1984 silam dan sudah direnovasi 12 tahun lalu. Sekolah direnovasi pada bagian atapnya tahun 2009.

"Untungnya Peristiwa ambruknya sekolah itu, terjadi saat tidak ada kegiatan proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM), karena sekolah sedang libur, sehingga tidak sampai ada korban," terangnya.

Syaiful berharap segera ada penangganan dan bantuan dari Pemkab Jember, karena mulai besok Senin (10/10) siswa sudah masuk seperti biasanya.

Untuk menjamin supaya kegiatan KBM tetap berjalan, pihaknya berencana segera mendirikan tenda darurat, yang ditempatkan di halaman SDN Gelang 07.

"BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) sudah terjun ke lokasi, memberikan bantuan tenda darurat," ucap dia.