Awal Tahun 2022, Jumlah Orang Positif Covid-19 Capai 274

Dalam catatan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, kasus positif secara nasional hari ini bertambah sebanyak 274 orang, atau lebih rendah dari kasus sembuh yang bertambah sebanyak 165 orang.

Jika dilihat detail, provinsi yang menyumbang tambahan kasus positif paling banyak, dan berada diurutan pertama adalah DKI Jakarta, yaitu mencapai 118 orang.

Sedangkan diurutan kedua berada di Kepulauan Riau yakni sebanyak 52 orang. Kemudian diurutan ketiga ada di Jawa Barat sebanyak 18 orang.

Untuk sisanya tersebar di 20 provinsi dengan rentang angka kenaikan kasus konfirmasi positif mulai dari satu orang hingga 15 orang.

Adapun provinsi yang tak mencatat tambahan kasus positif Covid-19, alias nol kasus, ada di 11 provinsi yang di antaranya Aceh, Sumatera Barat, Jambi, Sumatra Selatan, Bengkulu, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Sulawesi Barat, Maluku, Maluku Utara dan Papua.

Namun secara total nasional, kasus sembuh di Indonesia kini sudah sebanyak 4.114.499 orang atau sebanyak 96,5 persen dari total kasus positif positif Covid-19 nasional sebanyak 4.262.994 orang.

Untuk kasus meninggal nasional hari ini bertambah sebanyak dua orang. Jika dilihat totalnya, kasus meninggal kini naik menjadi 144.096 orang atau sebesar 3,4 persen dari total kasus positif.

Dilihat secara rinci, provinsi yang menyumbang angka kematian hanya terdapat di dua provinsi dengan masing-masing satu kasus yaitu Jawa Timur Sumatra Barat.

Sementara itu, untuk kasus aktif hari ini tercatat naik sebanyak 107 orang. Jika dilihat secara total, angkanya kini menjadi 4.399 orang atau sebanyak 0,1 persen dari total kasus positif.

Adapun untuk jumlah orang  yang diduga terinfeksi atau biasa disebut kasus suspek, Satgas Penanganan Covid-19 mencatat ada sebanyak 3.376 orang suspek tersebar di 34 provinsi yang terdampak Covid-19.

Pada hari ini, jumlah pemeriksaan yang dilakukan pemerintah sebanyak 128.197 orang dengan spesimen yang diambil sebanyak 177.159 sampel.

Untuk akumulasi pemeriksaan yang dilakukan di 1.148 laboratorium jejaring Satgas sejak April hingga hari ini, jumlahnya mencapai 42.614.359 orang dengan jumlah spesimen yang diambil mencapai 63.343.702 sampel.