. Bencana banjir di Jawa Timur meluas. Tak hanya di Madiun, banjir kini juga melanda 14 kabupaten lainnya.
Banjir ini terjadi setelah hujan deras mengguyur wilayah Jawa Timur sejak dua hari terakhir. Musibah tersebut terjadi hampir bersamaan.
Selain karena hujan, banjir juga diakibatkan karena luapan air sungai di beberapa wilayah tersebut. "Ponorogo pertama kali. Setelah itu menyusul beberapa daerah lain. Sebab, sejak Selasa malam, hujan terus turun," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur, Suban Wahyudiono di sela meninjau lokasi banjir di Madiun, Kamis (7/3).
- Forum EIGERIAN Resmi Terbentuk di Kota Madiun
- Proyek Pasar Rakyat Maospati Bernilai Miliaran Diduga Bermasalah
- Di Peringatan Hari Anak, UNICEF dan Pemkot Surabaya Diskusi Upaya Pencegahan Pekerja Anak
Berdasarkan data BPBD setempat, banjir di Madiun menggenangi sedikitnya 4317 KK (17.268 Jiwa) di 39 desa. Tak hanya itu, banjir juga merusak dua unit rumah,
253 hektare (Ha) sawah, tanggul, jembatan dan utilitas umum lainnya.
Sementara itu, akibat banjir ini, sedikitnya 1053 warga diungsikan ke tempat aman. [bdp]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Sukses Kelola Lingkungan, Ceria Raih Penghargaan Proper Biru Kelima dari KLHK
- Sekretaris PSSI Jatim Lantik 66 Askab PSSI Tuban Periode 2023-2027
- ASN Pemkab Probolinggo, Mulai Gunakan Aplikasi SIKEPPO