Dukungan dan semangat gotong-royong dari berbagai pihak untuk menangani pandemi Covid-19 di Kota Surabaya semakin kuat. Hampir setiap hari Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menerima bantuan dari berbagai kalangan.
- Refleksi Hari Kartini di Era Modern, Wali Kota Eri Ungkap Transformasi Pendidikan Digital di Surabaya
- Wali Kota Eri Imbau Warga Surabaya Tak Gunakan Popok Bayi dan Pembalut Sekali Buang
- Segel Gudang UD Sentoso Seal, Wali Kota Surabaya Tuntaskan 3 Kasus Penahanan Ijazah Karyawan
Bahkan, di akhir pekan pun bantuan terus masuk di Kantor Balai Kota Surabaya.
Terbaru, hari ini Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menerima bantuan dari tiga perusahaan maupun lembaga.
Bantuan itu, berasal dari Kementerian Sosial (Kemensos) Republik Indonesia berupa 6 ribu paket beras. Dimana masing-masing paket terdiri dari 5 kilogram.
Kemudian, bantuan juga datang dari PT Trust Global Jaya berupa dana senilai Rp 100 juta.
Ketiga, PT Kamadjaja Logistic juga hadir memberikan bantuan berupa susu Frisian Flag sebanyak 200 karton, hand sanitizer sebanyak 101 karton, sabun cuci tangan 100 karton, minyak goreng sebanyak 200 karton, susu coklat sebanyak 9 karton, susu Milo sebanyak 30 karton dan Nescafe Kurma sebanyak 200 karton.
Melihat semua bantuan itu, Wali Kota Eri Cahyadi berterima kasih yang sebesar-besarnya atas gotong-royong dari semua pihak.
Bagi dia, kebersamaan ini lah yang menunjukkan Kota Pahlawan merupakan kota yang saling mendukung satu sama lain yakni antara pemerintah dengan masyarakatnya.
“Terima kasih bapak ibu, gotong-royong seperti inilah yang menjadi kekuatan dan membuat kami terus bergelora,” kata Wali Kota Eri dikutip Kantor Berita RMOLJatim usai menerima bantuan, Sabtu (24/7).
Dia menyebut, kebersamaan dan gotong-royong ini lah yang harus terus dilakukan untuk mencapai sebuah kemenangan mengatasi persoalan pandemi Covid-19.
Bahkan, ia menceritakan dalam sebuah pertempuran sejarah perjuangan hingga Indonesia merdeka, tidak mungkin terjadi apabila seluruh rakyatnya tidak ikut berjuang bersama.
Karena itu, Wali Kota Eri mengurai ketika menghadapi Covid-19 saat ini, adalah pertempuran melawan virus untuk menyelamatkan nyawa masyarakat Kota Surabaya.
“Maka perjuangan ini dibutuhkan dari segala bidang. Ada yang menggunakan tenaga, ada yang menggunakan harta, kekuatan. Semua kita gabungkan menjadi satu, ini lah yang namanya perjuangan. Saya bangga ini lah warga Surabaya tidak pantang menyerah selalu menjadi bagian yang tidak terpisahkan,” papar dia.
Tidak hanya itu, orang nomor satu di lingkup Pemkot Surabaya ini memastikan bantuan yang tiba di Balai Kota Surabaya ini langsung dikemas dan didistribusikan kepada yang berhak menerima bantuan.
Bahkan, ada juga bantuan yang dikirimkan kepada para tenaga kesehatan seperti baju hazmat hingga vitamin.
“Jadi sebenarnya apa yang dititipkan kepada kami akan segera kami berikan untuk mengurangi beban di masa pandemi. Tapi yang pasti hari ini semakin menunjukkan dalam perjuangan melawan Covid-19. Semua warga bahu membahu untuk menyelesaikan ini,” pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Peringati Bulan PRB 2025, Pemkot Surabaya Gelar Simulasi Tanggap Bencana di Rumah Sakit Eka Candrarini
- Pemkot Surabaya Raih Opini WTP 13 Kali Berturut-turut dari BPK
- Tingkatkan Produksi Padi, Pemkot Surabaya Bantu Pembibitan hingga Irigasi untuk Poktan