Ratusan anggota Komunitas Sepeda Tua Indonesia (Kosti) Ngawi, menggelar upacara bendera kemerdekaan proklamasi di Alas Ketonggo Srigati, Desa Babadan, Kecamatan Paron, Ngawi, pagi ini Sabtu, (17/8).
- Ribuan Kilo Beras Digelontorkan PT BJB Untuk Masyarakat Kota Probolinggo
- Pemkot Surabaya Targetkan Nol Balita Stunting Tiga Bulan ke Depan
- Perempuan Muda Ditemukan Tewas Di Kost, Diduga Dianiaya Suami Siri
Yang membuat upacara ini terlihat unik, keberadaan sepeda tua sebagai alat transportasi petugas upacara.
Pantauan Kantor Berita , upacara dimulai pukul 08.00 WIB. Pemimpin upacara yang mengenakan pakaian khas prajurit tempo dulu memasuki lapangan upacara dengan menggunakan sepeda ontel. Sesampainya di lokasi upacara, sepeda ontel itu diparkirnya dan melaksanakan tugasnya sebagai pemimpin upacara.
Supriyono selaku pembina upacara, mengatakan upacara kemerdekaan sesuai ciri khas komunitas sepeda tua tersebut ditujukan untuk menghormati pahlawan perjuangan yang telah mengorbankan jiwa raganya untuk kemerdekaan negara Indonesia.
Selain itu jelasnya, penggunaan kostum ala pejuang ini sengaja ditampilkan untuk mengingatkan kembali masyarakat dan anggota Kosti Ngawi akan gigihnya para pejuang merebut kemerdekaan.
"Kami juga ingin menunjukkan kepada masyarakat bahwa sepeda tua itu kita uri-uri atau lestarikan. Karena sepeda tua ini dulu dipakai oleh pahlawan sebagai alat transportasi perjuangan,†kata Supriyono.[pr/aji
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Pemkab Lamongan Bersinergi Dalam Pengeloaan Lingkungan
- NIK Dikeluhkan Warga, Ini Penjelasan Sekretaris Dispendukcapil Bondowoso
- Ucapkan Ikrar Tanpa Petasan, Wakil Bupati Kediri: Bentuk Edukasi Bahaya Petasan
