Pemerintah daerah setempat memutuskan untuk menutup Kawasan Wisata Gunung Tangkuban Parahu setelah erupsi pada Jumat sore (26/7) pukul 15.48 WIB.
- Balap Liar di Akses Suramadu, Polres Bangkalan Amankan 46 Kendaraan Brong dan Puluhan Penonton
- Peserta JKN Capai 98 persen, Jember Capai UHC Prioritas
- Perjalanan Dinas Capai Puluhan Miliar, Begini Kata Ketua DPRD Malang
Hal itu disampaikan Plh. Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Agus Wibowo, melalui keterangan tertulis yang diterima wartawan, Jumat (26/7).
Abu terlihat telah mengepung Desa Jayagiri, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung Barat pun menerima informasi dari warga di Kecamatan Cisarua bahwa abu mengarah ke tempat mereka.
Sedangkan laporan dari BPBD, abu erupsi tidak terlihat dari kantor BPBD Bandung Barat yang berjarak 17-20 km dari gunung.
Badan Geologi mengeluarkan peringatan bahaya bagi pesawat yang melintas di sekitar wilayah gunung atau Volcano Observatory Notice for Aviation (VONA).
"Notifikasi VONA berwarna oranye mengindikasikan lontaran abu masih berada di bawah 1.000 kaki. Level ini dapat membahayakan penerbangan. VONA juga menyebutkan distribusi abu vulkanik mengarah ke timur laut dan selatan," ungkapnya.
Terkait dengan fenomena erupsi ini, PVMBG sedang mengevaluasi status Gunung Tangkuban Parahu yang berada pada level I (Normal). Dengan ini PVMBG merekomendasikan agar masyarakat di sekitar Gunung Tangkuban Parahu dan pengunjung, wisatawan, pendaki tidak diperbolehkan turun mendekati dasar kawah Ratu dan Kawah Upas.
Tidak diizinkan menginap di dalam kawasan kawah-kawah aktif yang ada di dalam kompleks Gunung Tangkuban Parahu.
Kedua, masyarakat di sekitar Gunung Tangkuban Parahu, pedagang, wisatawan, pendaki, dan pengelola wisata Gunung Tangkuban Parahu harus mewaspadai letusan freatik yang bersifat tiba-tiba dan tanpa didahului gejala-gejala vulkanik yang jelas.[bdp]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Tim Swab Hunter Terus Beraksi, Semalam Jaring 213 Pelanggar Protokol Kesehatan
- Dihadiri 20 Ribu Jama'ah Khotmil Quran dan Gebyar Shalawat di Siak-Riau, Khofifah Ajak Masyarakat Hidup Guyup Rukun
- Bupati Hendy Hadirkan Dua Produk Andalan Jember di East Java Investival