Sembilan orang warga Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) jadi korban kerusuhan yang terjadi di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua.
- Serunya Berlari Susuri Hutan dan Pantai di Alas Purwo Jungle Run
- Disbudpar Jatim Gelar Bursa Pariwisata untuk Gairahkan Kembali Aktivitas Berwisata
- 8.308 Wisatawan Kunjungi Bromo saat Libur Lebaran 2024
Mayoritas dari mereka ingin pulang ke kampung mereka di Sumatera karena mengalami trauma,†ungkap Novermal dikutp dari Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (29/9).
Ia melanjutkan, hingga kini ribuan warga asal Sumbar masih mengungsi di tempat-tempat aman karena takut pulang ke rumah atau rumah mereka sudah rata dengan tanah akibat kerusuhan beberapa hari lalu.
Mereka masih mengungsi karena takut ada kerusuhan lagi,†tandasnya.
Seperti diketahui, sebulan terakhir Papua diwarnai gejolak yang berujung pada pengerusakan fasilitas umum dan jatuhnya korban jiwa, terakhir terjadi kerusuhan di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua.
Dalam kerusuhan di Wamena, 32 orang tewas. Sebagian besar korban tewas ditemukan dalam keadaan hangus terbakar, yang lainnya ada yang terkena sabetan benda tajam, panah, dan juga luka akibat benda tumpul. [mkd]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Ribuan Wisatawan Padati THP Kenjeran Surabaya selama Libur Lebaran
- Menparekraf RI Resmikan Desa Kampung Majapahit Bejijong Sebagai 50 Destinasi Wisata Terbaik
- Meriahkan HUT ke-109 Kota Malang, Wali Kota Sutiaji Berangkatkan Ribuan Peserta Pawai Tumpeng