Cara Kreatif Caleg PKB di Jember Kampanyekan AMIN lewat Kentongan dan Jaranan

Beragam cara dan ide kreatif dilakukan calon legislatif (Caleg) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Jember untuk meningkatkan elektabilitas pasangan Capres-Cawapres 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar atau AMIN.

Baca Juga

Wujudkan Implementasi UHC Prioritas, 5.000 Perawat Jember Siap Berjibaku Dukung Program Kesehatan Gus Bupati Jember
Angka Kemiskinan Jember Masih Tertinggi Kedua di Jawa Timur, Gus Fawait Prioritaskan Koperasi dan Peningkatan IPM
Pemkab Kerahkan Tim URC untuk Perbaikan Jalan Rusak di Jember

Menggunakan media musik kentongan dan jaranan, mereka berkeliling dari gang ke gang sambil membunyikan musik kentongan atau musik patrol sambil bernyanyi dengan ajakan memilih AMIN pada Pilpres 2024.

"AMIN...AMIN...AMIN...Pilih AMIN Nomor 01," teriak salah seorang Group patrol asal Kecamatan Tempurejo, sambil memainkan irama musik patrol.

Selain itu ada yang membagi-bagikan stiker dan banner Caleg, program dan gagasan Paslon AMIN, dan ada yang langsung ditempel di rumah warga.

Diketahui puluhan Caleg PKB Kabupaten Jember secara serentak menggelar Grebek AMIN di desa-desa yang tersebar di 31 Kacamatan di Kabupaten Jember, pada Minggu (14/12024).

"Kegiatan ini untuk memperkenalkan Paslon Nomor urut 01, Anies-Muhaimin. Selain itu memperkenalkan gagasan Capres -Cawapres yang berlatar belakang santri tersebut," kata caleg DPRD Jember Dapil 4 Jember ini, dikutip Kantor Berita RMOLJatim.

Dia menjelaskan bahwa PKB bertekad bulat untuk memenangkan pasangan AMIN di Kabupaten Jember. Apalagi Cawapresnya, Gus Muhaimin adalah ketua umum PKB. Karena itu harus all out melakukan upaya pemenangan dengan menyentuh masyarakat paling bawah atau tingkat desa.

Selain itu, lanjut dia, melalui media itu, para caleg bisa mengkampanyekan dirinya sendiri.

"Kegiatan ini, ibarat menyelam sambil minum air, dapat 2 hal, yakni dapat memperkenalkan dan menyampaikan gagasan pasangan Capres-Cawapres serta kampanye Caleg PKB," katanya.

Lutfi menegaskan, pihaknya berkempanye harus memakai kentongan dan budaya tradisional lainnya, karena musik patrol dan budaya tradisional tersebut, identik dengan masyarakat kecil.

Kegiatan ini, juga digunakan menjadi media edukasi bagi masyarakat bawah, supaya penyampaian gagasan-gagasan Paslon mudah dimengerti oleh masyarakat bawah.

"Mudah-mudahan masyarakat Desa di Jember, akan lebih mudah mengerti gagasan Paslon AMIN. Tidak hanya menerima informasi dari sosial media karena ada sebagian informasinya ada yang digoreng dan hoax," katanya.

Hal senada disampaikan Ketua DPAC PKB Semboro, Khoirul. Untuk caleg berasal dari Kecamatan Semboro menggelar Grebek AMIN di 6 titik, yang tersebar di 4 Desa Kecamatan Semboro.

"Alhamdulillah kegiatan berjalan lancar, mulai jam 08.00 WIB - 12.30 WIB, dipimpin calegnya langsung H Izzudin," katanya.